6 Cara Aman Berolahraga Saat Cuaca Panas Menurut Ahli

Liputan6.com, Jakarta Setiap kali Anda berolahraga, keselamatan harus menjadi prioritas — tetapi suhu musim kemarau yang terik menyoroti betapa pentingnya tindakan pencegahan tersebut. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), lebih dari 67.500 orang mengunjungi rumah sakit setiap tahun karena serangan panas dan penyakit terkait panas lainnya. Sayangnya, lebih dari 700 kasus tersebut mengakibatkan kematian setiap tahun.

Para ahli mengatakan ada cara untuk mengatasi potensi bahaya berolahraga dalam suhu tinggi, dengan alasan yang masuk akal.

"Berolahraga dalam cuaca panas menghadirkan tantangan unik, tetapi dengan strategi yang tepat, itu bisa aman dan efektif," kata James Dixon, pelatih pribadi bersertifikat dan penulis utama di Fitness Brain.

"Memasukkan langkah-langkah ini tidak hanya meningkatkan kekuatan fisik tetapi juga menumbuhkan ketahanan dan kemampuan beradaptasi dalam perjalanan kebugaran Anda."

Berikut ini beberapa cara aman berolahraga di cuaca panas seperti dihimpun dari Bestlife.

1. Bangun lebih awal

Salah satu cara terbaik untuk mengalahkan panas adalah dengan berolahraga sebelum suhu mencapai puncaknya.

"Berolahraga di suhu pagi yang lebih dingin tidak hanya mengurangi risiko penyakit terkait panas, tetapi juga memungkinkan Anda memulai hari dengan semburan energi yang menyegarkan," kata Weight. "Selain itu, Anda akan puas menyelesaikan latihan Anda sementara yang lain masih tidur."

Dixon setuju bahwa memulai lebih awal dapat membuat latihan cuaca panas Anda jauh lebih aman — tetapi itu bukan satu-satunya keuntungan.

"Berbicara dari pengalaman pribadi, ketenangan dan kesegaran di pagi hari secara signifikan meningkatkan keefektifan rutinitas olahraga dibandingkan di siang hari," katanya.

2. Lakukan olahraga air

Berenang menawarkan cara lain yang aman untuk berolahraga, dengan risiko penyakit atau cedera terkait panas yang jauh berkurang.

"Berenang, aqua-aerobik, atau bahkan bola voli air bisa menjadi cara yang menyegarkan untuk tetap aktif saat merkuri naik. Daya apung air memberikan daya tahan yang lembut namun efektif yang bekerja sangat baik untuk otot Anda sekaligus membuat Anda tetap dingin," catat Weight.

Olahraga menjadi salah satu cara untuk mempertahankan bahkan meningkatkan kekuatan tubuh. Salah satu olahraga yang dinilai efektif untuk mendapatkan kebugaran adalah latihan mengangkat beban.*Ilustrasi visual dan audio konten video ini diolah dan dih...

2 dari 4 halaman

3. Cari tempat perlindungan yang teduh

Jika Anda memutuskan untuk melawan panas dan berolahraga di luar ruangan, masih ada cara untuk membatasi waktu yang Anda habiskan di bawah terik matahari langsung.

"Temukan area teduh seperti jalan setapak dengan pepohonan atau taman tertutup," saran Weight. "Tempat-tempat ini tidak hanya menawarkan perlindungan dari terik matahari, tetapi alam sekitar juga akan menambah sentuhan ketenangan pada rutinitas olahraga Anda."

Dixon menambahkan bahwa penting untuk diingat untuk melindungi kulit Anda, bahkan jika naungan cukup atau hari mendung. Dia menambahkan bahwa menerapkan tabir surya dengan SPF tinggi sebaiknya tetap digunakan untuk setiap dan semua aktivitas luar ruangan yang berkepanjangan.

4. Berpakaian yang cocok

Peralatan olahraga yang tepat juga akan memberikan perbedaan besar pada kenyamanan dan keamanan Anda saat berolahraga di hari yang panas.

"Pilihlah bahan yang ringan dan menyerap kelembapan yang memungkinkan ventilasi yang baik dan penguapan keringat," kata Weight. "Pakaian berwarna terang dapat memantulkan sinar matahari dan membantu Anda tetap sejuk. Kenakan topi bertepi lebar untuk melindungi wajah Anda, dan kenakan kacamata hitam anti-UV untuk melindungi mata Anda dari sinar yang intens."

3 dari 4 halaman

5. Tetap terhidrasi dan minum elektrolit Anda

Minum air putih yang cukup saat berjemur — Ilustrasi Mengonsumsi Air Putih Credit: pexels.com/Daria

Anda mungkin sudah mengetahui pentingnya tetap terhidrasi di hari yang panas. Ketika suhu sangat dingin, para ahli mengatakan sangat penting untuk membawa minuman Anda sehingga Anda dapat mengisi sebelum, selama, dan setelah berolahraga.

"Menjaga hidrasi tidak dapat diabaikan. Mengonsumsi minimal 10 gelas air setiap hari sangat penting, dan selama sesi latihan, minuman olahraga isotonik membantu mengisi kembali garam dan mineral yang hilang," saran Dixon.

Trista Best, MPH, RD, LD, ahli diet terdaftar di Balance One Supplements, menjelaskan mengapa elektrolit sangat penting untuk latihan cuaca panas Anda.

"Saat Anda berkeringat, Anda tidak hanya kehilangan air tetapi juga elektrolit seperti natrium, kalium, dan magnesium. Elektrolit ini memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan cairan dan mendukung fungsi otot dan saraf yang tepat," katanya kepada Best Life.

Selama latihan panas, minum minuman kaya elektrolit dapat membantu memulihkan mineral yang hilang ini, meningkatkan hidrasi dan mencegah ketidakseimbangan elektrolit.

"Natrium, khususnya, membantu mempertahankan cairan dan meningkatkan kemampuan tubuh untuk menyerap air. Kalium sangat penting untuk kontraksi otot dan menjaga keseimbangan fungsi jantung," jelasnya.

4 dari 4 halaman

6. Dengarkan tubuh Anda dan ketahui batasan Anda

Ilustrasi olahraga, stretching, peregangan. (Gambar oleh Irina L dari Pixabay)

Untuk berolahraga dengan aman saat cuaca panas, penting juga untuk mendengarkan tubuh Anda.

"Perhatikan perasaan Anda selama berolahraga," kata L.S. Wang, MD, seorang ahli bedah ortopedi dan direktur medis Klinik Ortopedi Arete. "Jika Anda mulai merasa pusing, pingsan, mual, atau berhenti berkeringat, segera berhentilah berolahraga," ia memperingatkan, mencatat bahwa ini bisa menjadi tanda kelelahan karena panas atau serangan panas — keduanya merupakan kondisi serius.

Dokter menambahkan bahwa menyesuaikan diri secara bertahap dengan latihan Anda dapat membantu Anda tetap selaras dengan batasan Anda sendiri.

Dixon menyarankan bahwa melakukan latihan interval atau sirkuit dengan waktu istirahat yang lama dapat membantu tubuh Anda menjadi dingin di antara periode pengerahan tenaga yang lebih intens.

"Terlepas dari kesalahpahaman populer, metode seperti itu memang bisa membakar lebih banyak kalori daripada latihan kardio," catatnya.