Sukses

Miliarder Hasil Warisan vs Usaha Sendiri, Mana Paling Banyak?

Jangan kira para miliarder adalah berkat warisan keluarga.

Liputan6.com, New York - Firma data Wealth-X baru-baru ini merilis laporan Billionaire Census 2019. Laporan ini menilik data seputar miliarder di seluruh dunia, mulai dari asal negara, gender, industri, serta asal kekayaan mereka: warisan atau usaha sendiri?

Berdasarkan data terkumpul, tren miliarder di dunia masih didominasi mereka yang murni berusaha sendiri (self-made) ketimbang mengandalkan warisan. Ada pula orang yang menggabungkan usaha dan warisan.

Pada laporan terbarunya, Wealth-X menyebut ada 2.604 miliarder di dunia pada tahun 2018. Angka itu turun dari tahun 2017 sebanyak 2.754 miliarder. Berikut rincian asal harta para miliarder itu mereka:

- 55,8 persen hasil usaha sendiri

- 30,9 persen campuran hasil usaha dan warisan

- 13,3 persen hasil warisan

Sementara, berikut hasil tahun 2017:

- 56,8 persen hasil usaha sendiri

- 30 persen campuran hasil usaha dan warisan

- 13,2 persen hasil warisan

Terlihat persentase para miliarder berkat warisan naik sedikit dari tahun 2017 yang berada di angka 13,2 persen. Mereka yang kaya karena kombinasi warisan dan usaha naik 0,9 persen.

Miliarder China disorot karena 95 persen di antara mereka adalah self-made. Itu jauh di atas rata-rata miliarder dunia yang self-made, yakni 56 persen.

Selain itu, miliarder China memiliki usia relatif muda dengan rata-rata usia 56 tahun, sementara rata-rata usia miliarder dunia sekitar 66 tahun. Liberalisasi ekonomi China juga berhasil menciptakan kekayaan besar.

Salah satu miliarder yang menjadi kaya raya karena warisan adalah Francoise Bettencourt Meyers yang menjadi wanita terkaya di dunia tahun ini. Ia adalah pewaris Liliane Bettencourt selaku putri tunggal pendiri L'Oreal.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Industri Para Miliarder

Harus diakui, sektor teknologi adalah penghasil miliarder yang paling booming. Orang terkaya di Amerika Serikat (AS), China, dan dunia, semua berasal dari sektor teknologi. 

Hal itu bukan berarti tidak ada miliarder di industri lain. Ambil contoh Tadashi Yanai, orang terkaya di Jepang itu adalah bos Uniqlo dan berasal dari industri pakaian.

Berikut industri tempat para miliarder di seluruh dunia mendapatkan kekayaan mereka, berdasarkan laporan Wealth-X tahun ini: 

1. Banking dan keuangan: 20,7 persen

2. Industri konglomerat;: 13,1 persen

3. Real estate: 7,6 persen

4. Makanan dan minuman: 58 persen

5. Manufaktur: 5,8 persen

Sektor teknologi ternyata tidak masuk lima besar di dunia. Akan tetapi, sektor itu masuk lima besar di AS (8,6 persen) dan China (10 persen).

Industri penghasil miliarder terbesar di AS adalah banking dan keuangan (27,1 persen), sementara sektor real estate dan industri menjadi penghasil miliarder di China dengan nilai 14,5 persen dan 14,2 persen.

3 dari 3 halaman

Ibunda Sebut Kylie Jenner Jadi Miliarder karena Keringat Sendiri

Status Kylie Jenner (21) sebagai miliarder termuda di dunia sempat menuai perdebatan. Ada yang menilai ia menjadi miliarder bukan karena usaha sendiri (self-made) melainkan.

Kylie mendapatkan dukungan dari sang ibunda, Kris Jenner (63). Sosok ibu di klan Kardashian-Jenner ini memastikan Kylie berusaha sendiri menjadi pebisnis meski memang tumbuh sebagai orang kaya. 

"Kamu bisa bilang ada beberapa hal yang diberikan ke mereka (anak-anak keluarga Jenner), tetapi mereka bekerja sangat keras untuk mencapai pekerjaan mereka saat ini," ujar Kris seperti dikutip people.

"Uang yang dia (Kylie) hasilkan adalah miliknya sendiri," imbuh Kris. Forbes mencatat harta Kylie Jenner sebesar USD 1 miliar atau Rp 14,3 triliun (asumsi kurs USD 1 = Rp 14.329).

Kylie disebut membuka bisnis kosmetiknya dengan uang tabungannya sendiri. Sejak usia belia, Kylie memang telah aktif sebagai seleb dan model.

Sang ibunda pun menyebut Kylie sebagai teladan yang baik karena segala kerja keras dan gagasan bisninya. "Ia mengucurkan darah, keringat, dan air mata pada pekerjaannya," ujar Kris.

Kylie Jenner berhasil menjadi miliarder termuda di dunia versi Forbes tahun 2019. Kekayaannya berasal dari Kylie Cosmetics yang ia promosikan lewat media sosial.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.