Sukses

Harga Emas Antam Naik Rp 6.000 per Gram

Harga emas Antam atau emas yang dijual PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) naik Rp 6.000 per gram

Liputan6.com, Jakarta - Harga emas Antam atau emas yang dijual PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) naik Rp 6.000 per gram menjadi Rp 1.037.000 per gram pada hari ini. Sebelumnya, harga emas Antam dibandrol Rp 1.031.000 per gram.

Harga buyback emas Antam pada Selasa (15/9/2020) juga naik Rp 7.000 per gram menjadi Rp 940.000 per gram. Harga buyback merupakan patokan bila Anda menjual maka Antam akan membelinya di harga Rp 940 ribu per gram.

Sementara harga emas Antam bercorak batik dengan ukuran 10 gram ditetapkan Rp 10.520.000, sementara untuk ukuran 20 gram dijual Rp 20.490.000.

Ini merupakan harga emas Antam yang dijual di Pulogadung, Jakarta. Saat ini, Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Hingga pukul 08.17 WIB, mayoritas ukuran emas Antam masih tersedia.

Harga emas Antam belum termasuk PPh 22 sebesar 0,9 persen. Anda bisa memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen) jika menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

Berikut daftar harga emas Antam:

* Pecahan 0,5 gram Rp 548.500

* Pecahan 1 gram Rp 1.037.000

* Pecahan 2 gram Rp 2.014.000

* Pecahan 3 gram Rp 2.996.000

* Pecahan 5 gram Rp 4.965.000

* Pecahan 10 gram Rp 9.865.000

* Pecahan 25 gram Rp 24.537.000

* Pecahan 50 gram Rp 48.995.000

* Pecahan 100 gram Rp 97.912.000

* Pecahan 250 gram Rp 244.515.000

* Pecahan 500 gram Rp 488.820.000

* Pecahan 1.000 gram Rp 977.600.000.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Harga Emas Naik 1 Persen karena Pelemahan Dolar AS

Harga emas melonjak 1 persen pada penutupan perdagangan Senin (Selasa pagi waktu Jakarta). Pendorong kenaikan harga emas ini karena pelemahan dolar AS.

Sementara ekspektasi seputar the Federal Reserve (The Fed) atau Bank Sentral AS akan akan mempertakankan kebijakan dovish pada pekan ini mendorong pesona daya pikat logam mulia safe haven.

Mengutip CNBC, Selasa (15/9/2020), harga emas di pasar spot naik 0,9 persen menjadi USD 1.959,64 per ounce. Sedangkan harga emas berjangka AS naik 1,1 persen menjadi USD 1.969 per ounce.

“Harga emas naik karena dolar AS berada di bawah tekanan. Kami juga melihat Steven Mnuchin menunjukkan bahwa mereka menginginkan semacam kesepakatan stimulus fiskal dilakukan, sehingga akan semakin melemahkan dolar,” kata Phillip Streible, kepala strategi pasar Blue Line Futures di Chicago. Untuk diketahui, Steven Mnuchin adalah menteri keuangan AS.

Indeks Dolar AS turun 0,4 persen terhadap mata uang saingannya. Hal ini tentu saja memperkuat daya tarik emas bagi investor yang memegang mata uang di luar dolar AS.

Harga emas telah naik 29 persen tahun ini didorong oleh stimulus besar-besaran dari bank sentral global untuk memerangi dampak pandemi virus Corona. Investor sekarang mengamati keputusan kebijakan the Fed yang akan dirilis pada hari Rabu.

"The Fed diharapkan untuk mempertahankan tingkat target inflasi dan mereka akan meningkatkan pembelian Quantitative Easing (QE), jadi harga emas akan mendapat dukungan akan hal itu," kata Streible.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.