Sukses

Polisi Terus Cari Pembakar Bendera Merah Putih yang Viral di Medsos

Polisi terus memburu pemuda yang membakar bendera Merah Putih. Aksi pembakaran bendera itu diabadikan dalam bentuk video dan rekamannya pun viral di media sosial.

Liputan6.com, Jakarta - Polisi terus memburu pemuda yang membakar bendera Merah Putih. Aksi pembakaran bendera itu diabadikan dalam bentuk video dan rekamannya pun viral di media sosial Tiktok.

Polisi mengaku telah mengantongi identitas pembakar bendera Merah Putih itu. Dia adalah AK (25), asal Aceh. Namun, berdomisili di Malaysia.

"Sampai saat ini masih dilakukan koordinasi dan terus untuk tersangka masih belum ditemukan tapi masih proses. Yang jelas untuk pelaku sudah teridentifikasi," Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono, Jumat (5/2/2021).

Sebelumnya, Rusdi menyebut, pihaknya berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), dan Interpol untuk melakukan penangkapan terhadap pelaku pembakar bendera merah putih.

"Tentunya kita akan menyelesaikan kasus seperti ini, karena ini menyangkut yuridiksi daripada Malaysia, tentunya kita akan berkoordinasi dan tentunya juga Polri akan selesaikan masalah ini secara tepat dan tuntas," jelas dia di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa 2 Februari 2021.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Aksi Pembakaran Bendera Merah Putih

Dalam rekaman berdurasi 17 detik, seorang pemuda nampak berdiri sambil memegang sebuah botol diduga berisi minyak. Di hadapan pemuda itu, terdapat bendera Indonesia yang tengah berkibar.

Namun, nampak ada kobaran api pada kayu yang menjadi kait bendera tersebut. Pria itu kemudian menyiram-nyiramkan minyak ke berbagai sisi bendera.

Api pun seketika berkobar dan melalap seluruh bendera. Belum diketahui lokasi persis pria itu membakar bendera Merah Putih tersebut.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.