Sukses

Setelah AA, Majelis Hakim Akan Hadirkan Artis SB dan TM?

Sidang kasus prostitusi muncikari RA akan dilanjutkan pada 6 Oktober 2015.

Liputan6.com, Jakarta Setelah berkali-kali mangkir, artis AA yang terlibat prostitusi akhirnya dihadirkan di persidangan. Model seksi penjaja jasa esek-esek itu datang mengenakan gamis kurung hitam lengkap dengan cadarnya.

Baca Juga: Artis AA Datang ke Pengadilan Kenakan Cadar

Tak ada satu kata pun yang keluar dari mulut AA. Begitu pun setelah sidang, ia langsung ngacir ke mobil yang sudah menunggunya di pelataran pengadilan.

Shinta Bachir (Liputan6.com/Panji Diksana)

Setelah penjemputan AA, kabarnya TM dan SB juga akan didatangkan untuk bersaksi. Jika dirunut di berita acara pemeriksaan (BAP), dugaan kedua artis tersebut ialah Tyas Mirasih dan Shinta Bachir.

Baca Juga: Berobat ke Singapura, Farhat Abbas: Saya Sakit Kegemukan

"Itu kewenangan JPU, wibawa pengadilan harus ditegakkan semua pihak, apalagi saksi harus wajib dihadirkan. Kita lihat perkembangannya minggu depan," kata pengacara muncikari RA, Pieter Ell di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (1/10/2015).

sumbre foto: Instagram Tyas Mirasih

Selain kesaksian TM dan SB, Pieter juga akan membawa seorang saksi yang berguna meringankan kliennya. Namun, pengacara berambut perak itu belum mau membocorkan inisial artis lawas tersebut.

Baca Juga: Perbesar Payudara, DJ Dinar Candy Panen Job Luar Kota

"Sidang berikutnya 6 Oktober 2015, dengan agenda pemeriksaan saksi yang tidak hadir (TM & SB). Termasuk saksi yang meringankan dari kami. Seorang selebriti, kita bawa untuk membantu Robby. Dia publik figur, rajin beribadah," jelas Pieter Ell.

Muncikari RA [Foto: Yoppy Renato/Liputan6.com]

Muncikari Robby Abbas alias RA diciduk polisi di sebuah hotel bintang lima di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan pada 8 Mei 2015. RA ditangkap saat sedang menemani artis berinisial AA. RA diduga memiliki sekitar 200 daftar PSK bertarif puluhan hingga ratusan juta rupiah. Rata-rata bekerja sebagai model dan artis. (Ras/Fei)*

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.