Sukses

Disukai Anak Muda, Kacamata Snapchat Bakal Laku 3 Juta Unit

Kacamata Snapchat diprediksi bakal terjual sebanyak 3 juta unit hingga akhir tahun lantaran banyak generasi milenial yang menyukainya.

Liputan6.com, Jakarta - Kehadiran Snapchat sebagai aplikasi favorit generasi milenial (18-25 tahun) mulai tergerus lantaran hadirnya fitur baru Instagram, Stories beberapa waktu lalu.

Meski begitu, Snapchat (yang kini berganti nama menjadi Snap Inc.) tak lantas menyerah. Beberapa waktu lalu, perusahaan besutan Evan Spiegel cs ini mulai mengembangkan perangkat keras, sebuah kacamata pintar bernama Spectacles.

Lantas akankah kacamata gaul milik Snap ini akan disukai seperti aplikasinya?

Berdasarkan sebuah survei yang dilakukan Business Insider yang Tekno Liputan6.com kutip, Senin (3/10/2016), jawabannya adalah 'ya, perangkat ini akan disukai'.

Business Insider Intelligence melakukan survei terhadap lebih dari 300 orang responden berusia milenial. Hasilnya cukup mengejutkan, sebanyak 31 persen responden milenial mengaku mereka berniat untuk membeli kacamata Snap seharga US$ 130 (Rp 1,6 jutaan) itu.

Jika dibandingkan dengan persentase pengguna aktif Snapchat yang sudah mencapai 60 juta pengguna di Kanada dan Amerika Serikat, diperkirakan Spectacles dapat terjual hingga 3 juta unit akhir tahun ini.

Generasi milenial ternyata menyukai kehadiran kacamata pintar Snapchat, Spectacles (Sumber: Business Insider)
Meski begitu, CEO Snapchat Evan Spiegel kepada Wall Street Journal mengaku perusahaan tak buru-buru menggeber penjualan perangkat kamera tersebut. Ia menyebut, distribusi Spectacles akan dibatasi saat di awal kemunculannya.

Sebagai informasi, kacamata pintar ini mampu merekam video selama 10 detik dengan lensa sudut 115 derajat. Desainnya pun gaul dan menyerupai sunglasses dengan tiga warna menarik; coral, teal, dan black.

Saat merekam sebuah video, kacamata ini memiliki sebuah fitur notifikasi berupa lampu LED yang muncul di sudut kacamata. Tertarik untuk membeli Spectacles?

(Tin/Ysl)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini