Sukses

Jadi Panglima TNI, Yudo Margono: Bangga Namun Tanggung Jawab Lebih Besar

Yudo menyampaikan, sebelumnya dia sudah memikul beban berat sebagai Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL). Namun sekarang, tanggung jawab semakin besar lantaran membawahi tiga matra.

Liputan6.com, Jakarta - Laksamana TNI Yudo Margono resmi menjadi Panglima TNI menggantikan Jenderal Andika Perkasa. Dia pun mengungkapkan perasaannya usai mengemban amanah sebagai orang nomor satu di TNI.

"Ya yang pertama pasti bangga lah, karena jabatan tertinggi di TNI, namun di samping itu juga kita memiliki beban yang besar," tutur Yudo di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (20/12/2022).

Yudo menyampaikan, sebelumnya dia sudah memikul beban berat sebagai Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL). Namun sekarang, tanggung jawab semakin besar lantaran membawahi tiga matra.

"Tadinya saya memiliki tanggung jawab di Angkatan Laut. Dan sekarang juga memiliki tanggung jawab di TNI angkatan Darat dan Angkatan Udara. Ya tanggung jawab besar tersebut kita perlu konsentrasi lebih besar lagi, lebih solid lagi untuk mewujudkan TNI yang kuat sehingga rakyat bermartabat," kata Yudo.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi melantik Laksamana Yudo Margono menjadi Panglima TNI di Istana Negara Jakarta, Senin 19 Desember 2022, kemarin.

Adapun, Yudo menggantikan posisi Jenderal Andika Perkasa yang memasuki masa pensiun pada Desember 2022 ini.

Pelantikan Yudo berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 91/TNI tahun 2022 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Panglima TNI. Jokowi lalu membimbing Yudo membacakan sumpah dan jabatan sebagai Panglima TNI.

"Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi dharma bakti saya kepada bangsa dan negara," ucap Yudo membaca sumpah jabatan.

Dia berjanji akan menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya dan penuh rasa tanggung jawab. Selain itu, Yudo juga berjanji akan menunjung tinggi sumpah prajurit.

"Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab. Bahwa saya akan menjunjung tinggi sumpah prajurit," kata Yudo.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Dihadiri Wapres hingga Presiden ke-51 RI

Dalam pelantikan ini, hadir Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin, Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri, Ketua DPR RI Puan Maharani, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, hingga Ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman.

Yudo sendiri sebelumnya menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) sejak Mei 2020. Nama Yudo lalu dikirim oleh Presiden Jokowi ke DPR RI sebagai calon Panglima TNI tunggal pengganti Andika Perkasa.

Komisi I DPR lalu menyetujui Laksamana Yudo Margono menjadi Panglima TNI pengganti Jenderal Andika Perkasa. Persetujuan itu didapatkan usai fit and proper test yang digelar Jumat 2 Desember 2022.

Kemudian, DPR RI resmi mengesahkan Laksamana Yudo Margono sebagai Panglima TNI. Usai paripurna, Yudo menyatakan akan melanjutkan dan meningkatkan hal yang sudah dilakukan panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

"Saya akan melanjutkan dan tentunya akan meningkatkan hal-hal yang sudah dilaksanakan Panglima Jenderal Andika Perkasa," kata Yudo Margono di Kompleks Parlemen Senayan, Selasa 13 Desember 2022.

Yudo berjanji akan melaksanakan tugas sebagai panglima dengan tanggung jawab penuh. "Saya akan laksanakan dengan penuh tanggung jawab," ucapnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.