Sukses

Percepat Herd Immunity, BRI Peduli Salurkan 1.500 Dosis Vaksin untuk Generasi Muda

Dalam peringatan hari sumpah pemuda yang digelar setiap 28 Oktober, BRI menyelenggarakan program bantuan vaksinasi Covid-19 di 4 Kantor Wilayah BRI dengan jumlah lebih dari 1.500 dosis.

Liputan6.com, Jakarta BRI terus secara aktif mendukung program vaksinasi yang telah dicanangkan oleh Pemerintah untuk membentuk Herd Immunity secara nasional hingga akhir tahun 2021. Khusus dalam peringatan hari sumpah pemuda yang dilaksanakan setiap 28 Oktober, tahun ini BRI menyelenggarakan program bantuan vaksinasi Covid-19 di 4 Kantor Wilayah BRI dengan jumlah lebih dari 1.500 dosis. Adapun 4 wilayah tersebut yakni BRI Kantor Wilayah Semarang, Lampung, Palembang, dan Makassar.

“Melalui momentum sumpah pemuda ini BRI menyalurkan vaksin kepada lebih dari 1.500 dosis vaksin kepada generasi muda Indonesia, dengan menggandeng klinik BRImedika di empat Kantor Wilayah BRI. Pelaksanaan ini merupakan lanjutan dari berbagai aktivitas vaksinasi yang sebelumnya BRI lakukan di sejumlah wilayah Indonesia,” kata Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto.

Catur juga mengatakan bahwa vaksinasi ini masuk dalam program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) dan BRI Peduli. Pihaknya menambahkan, bahwa sejauh ini BRI telah menyalurkan hingga 23.650 dosis vaksin di seluruh Indonesia.

Program vaksinasi ini diselenggarakan secara serentak di 4 (empat) BRI kantor wilayah tersebut mulai 28 Oktober 2021 dan berlangsung selama 3 hari. Vaksinasi tersebut dilakukan kepada masyarakat luas yang belum mendapatkan vaksin Covid-19 baik vaksin 1 dan vaksin 2.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Target Herd Immunity di Akhir 2021

Seperti diketahui, Pemerintah selama ini telah berupaya untuk menurunkan kasus penyebaran Covid-19 di Indonesia. Salah satu program utamanya adalah melalui program vaksinasi Covid-19 yang sudah berlangsung sejak Januari 2021.

Proses vaksinasi tersebut masih terus dilakukan di banyak tempat oleh berbagai instansi termasuk BUMN dan komunitas di berbagai kota. Tujuannya, untuk membantu pemerintah dalam percepatan pelaksanaannya dan menyukseskan target pemerintah Republik Indonesia dalam upaya mendorong pencapaian Herd Immunity pada akhir 2021.

Pelaksanaan vaksinasi yang masif pun sejalan dengan program World Health Organization (WHO) untuk mengurangi dampak buruk pandemi. WHO pun telah mengubah status kejadian infeksi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) dari Public Health Emergency of International Concern menjadi Pandemi Global.

Perkembangan penyebaran Covid-19 yang cenderung terus meningkat dari waktu ke waktu berpotensi menimbulkan korban jiwa dan kerugian material yang lebih besar. Vaksinasi yang dilakukan secara massif diharapkan mereduksi implikasi negatif pandemi pada aspek sosial, ekonomi, dan kondisi perekonomian masyarakat secara luas.  

“Kami akan terus mendukung program Vaksinasi massal untuk masyarakat luas ini, dan BRI telah bekerjasama dengan berbagai pihak untuk melaksanakan vaksinasi dan mempercepat terbentuknya herd immunity, seperti dengan civitas akademika, pesantren, dan lembaga negara,” pungkasnya.

 

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini