Sukses

Janji Donald Trump di Crypto Summit Pertama Gedung Putih

Presiden Trump dan 'Crypto Czar' David Sacks memimpin KTT Kripto Gedung Putih 2025, membahas regulasi, pajak kripto, dan pembentukan Cadangan Strategis Kripto AS.

Liputan6.com, Jakarta Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan bahwa ia sangat berkomitmen untuk menjadikan AS sebagai pemimpin dunia dalam mata uang kripto. Pernyataan ini dilontarkan saat White House Crypto Summit atau KTT kripto Gedung Putih yang berlangsung Jumat waktu setempat. 

Janji Donald Trump ini mendapat sambutan positif dari pemimpin industri kripto. Mereka memuji karena Donald Trump mampu membalikkan apa yang mereka katakan sebagai serangan tidak adil terhadap aset digital oleh pemerintahan sebelumnya.

"Saya pikir sangat penting bagi kita untuk tetap menjadi yang terdepan dalam hal ini," kata Trump White House Crypto Summit, dikutip dari AP, Sabtu (8/3/2025). Ini merupakan pertemuan KTT Kripto Gedung Putih yang perdana.

Trump yang merupakan mantan orang yang sangat skeptis kripto, saat ini ia justru dengan hangat merangkul industri yang telah menunjukkan kepadanya cinta yang besar sebagai balasannya dan menghabiskan banyak uang untuk membantunya memenangkan pemilihan tahun lalu.

"Sungguh luar biasa melihat bagaimana keadaan telah berubah dan bagaimana pendulum telah berayun kembali," jelas salah satu pendiri bursa kripto Gemini Cameron Winklevoss, mengatakan kepada Trump.

Crypto Summit ini dihadiri oleh para eksekutif perusahaan kripto, pejabat kabinet, dan anggota parlemen, yang banyak di antaranya secara bergantian memuji kepemimpinan Trump dalam aset digital.

Industri yang semakin berani itu mengatakan bahwa mereka diperlakukan tidak adil oleh pemerintahan Biden dan membantu Trump dan Partai Republik lainnya meraih kemenangan dalam pemilihan terakhir.

Donald Trump menegaskan kembali keinginannya untuk membantu industri kripto dengan undang-undang yang bersahabat dan regulasi yang ringan.

Promosi 1
2 dari 5 halaman

Membentuk Masa Depan Ekonomi Digital AS

KTT Kripto Gedung Putih 2025 yang digelar Jumat, 7 Maret 2025, menjadi momen penting dalam sejarah aset digital Amerika Serikat (AS.

Dipimpin langsung oleh Presiden Donald Trump dan David Sacks, yang dijuluki 'Crypto Czar', KTT ini bertujuan untuk merumuskan kerangka regulasi yang jelas, mendorong inovasi blockchain, dan memajukan pertumbuhan ekonomi berbasis kripto di AS.

Pertemuan puncak ini juga berfokus pada pembentukan Cadangan Strategis Kripto AS, yang akan mencakup Bitcoin dan kemungkinan aset kripto lainnya seperti Ethereum, Solana, XRP, dan Cardano.

Acara ini menjawab pertanyaan besar seputar masa depan kripto di AS: Apa kebijakannya? Siapa yang terlibat? Di mana berlangsung? Kapan dilaksanakan? Mengapa penting? Dan bagaimana pelaksanaannya?

Jawabannya adalah: kebijakan regulasi dan adopsi kripto, para pemimpin industri dan pemerintahan, Gedung Putih, 7 Maret 2025, pentingnya untuk membentuk masa depan ekonomi digital AS, dan melalui diskusi dan kesepakatan para peserta KTT.

KTT ini menandai langkah signifikan AS untuk memimpin dunia dalam keuangan digital.

Tujuan utama KTT ini sangat beragam, mulai dari pembentukan regulasi yang kondusif bagi industri kripto, hingga penetapan kebijakan pajak yang adil dan transparan untuk transaksi kripto.

Lebih jauh lagi, KTT ini juga berupaya mendorong adopsi Bitcoin dan teknologi blockchain di berbagai sektor ekonomi, serta mendukung penyimpanan aset kripto secara mandiri (self-custody) oleh pengguna.

Semua ini bertujuan untuk memposisikan AS sebagai pemimpin global dalam keuangan digital dan mengelola Cadangan Strategis Kripto AS yang baru dibentuk.

3 dari 5 halaman

Para Pemain Kunci di KTT Kripto

KTT ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting dari industri kripto dan pemerintahan AS. Para pemimpin industri terkemuka seperti Brian Armstrong (CEO Coinbase), Michael Saylor (Chairman MicroStrategy), dan Vlad Tenev (CEO Robinhood) turut hadir. Eksekutif dari perusahaan ternama seperti Chainlink, Paradigm, Multicoin Capital, dan Bitcoin Magazine juga memberikan kontribusi pemikiran mereka. Dari sisi pemerintahan, Menteri Keuangan Scott Bessent, Ketua Sementara SEC Mark Uyeda, dan Ketua Sementara CFTC Caroline Pham ikut serta dalam merumuskan kebijakan yang tepat.

Kehadiran para tokoh ini menandakan komitmen serius pemerintah AS untuk melibatkan para pelaku industri dalam merumuskan kebijakan. Hal ini diharapkan dapat menghasilkan regulasi yang seimbang, mendukung inovasi, dan melindungi investor. Kerjasama antara pemerintah dan industri menjadi kunci keberhasilan implementasi kebijakan kripto di masa mendatang.

Partisipasi dari berbagai latar belakang ini memastikan bahwa berbagai perspektif dan kepentingan dipertimbangkan. Dengan demikian, diharapkan regulasi yang dihasilkan akan komprehensif dan dapat diterima oleh semua pihak.

4 dari 5 halaman

Langkah Sebelum dan Sesudah KTT

Sebelum KTT, Presiden Trump telah menandatangani perintah eksekutif untuk membentuk Cadangan Strategis Bitcoin. Bitcoin yang digunakan berasal dari aset yang disita dari kasus penyitaan aset federal. Perintah ini juga menyerukan audit menyeluruh atas aset digital milik pemerintah dan bertujuan untuk menghentikan penjualan Bitcoin prematur yang telah merugikan wajib pajak miliaran dolar.

Langkah ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam mengelola aset kripto milik negara dan memastikan transparansi dalam pengelolaannya. Dengan adanya Cadangan Strategis Kripto, AS diharapkan mampu mengelola aset digitalnya dengan lebih efisien dan efektif.

Setelah KTT, publik menantikan pengumuman lebih lanjut mengenai detail Cadangan Strategis Kripto dan kebijakan terkait lainnya. Perkembangan ini berpotensi berdampak signifikan pada harga Bitcoin dan aset kripto lainnya, serta arah regulasi kripto secara global. Ada spekulasi mengenai penghapusan pajak capital gain untuk proyek kripto berbasis AS, meskipun hal ini masih menjadi perdebatan.

Perkembangan pasca-KTT akan menjadi penentu arah kebijakan kripto di AS dan dunia. Para pelaku pasar akan mencermati setiap pengumuman dan langkah yang diambil oleh pemerintah AS.

5 dari 5 halaman

Tonggak Sejarah

KTT Kripto Gedung Putih 2025 merupakan tonggak sejarah dalam regulasi dan adopsi kripto di Amerika Serikat. Pertemuan ini menandai komitmen AS untuk memimpin dalam ekonomi digital dan dampaknya akan terasa luas di pasar kripto global. Pemantauan perkembangan selanjutnya sangat penting untuk memahami implikasi jangka panjang dari kebijakan yang dihasilkan.