Kasudin Pemprov DKI Terjerat Korupsi, Ahok: Kita Tak Bisa Tutupin

Menurut Ahok, korupsi yang dilakukan oleh anak buahnya pasti akan terkuak. Karena korupsi tidak akan bisa disembunyikan.

oleh Andi Muttya Keteng diperbarui 23 Okt 2013, 19:41 WIB
Kasudin Tata Ruang Jakarta Selatan terjerat kasus korupsi perizinan. Selain itu, sebelumnya beberapa waktu lalu Kasudin Kominfo Jakarta Pusat juga ditangkap kejaksaan karena terindikasi menyelewengkan anggaran untuk pengadaan CCTV.

Terkait ini, Wakil Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku tertangkapnya oknum bawahannya itu akan membuat penyelewengan di Pemprov DKI bakal terkuak. Sebab, tindak korupsi tidak akan bisa disembunyikan.

"Saya kira itu bagus, kan kita tidak bisa tutup-tutupin kan. Supaya orang enggak lakuin lagi lah. Saya juga pusing tiap hari urusannya begitu banyak," ujar Ahok di Balaikota DKI Jakarta, Rabu (23/10/2013).

Apabila terbukti bersalah, berdasarkan aturan yang ada, para kasudin itu harus segera dicopot dari jabatannya karena telah melakukan tindakan kriminal. Hanya saja ia juga memahami adanya asas praduga tak bersalah.

Khusus untuk kasudin tata ruang yang kasusnya masih baru, Ahok menyatakan penyelewengan anggarannya tidak berhubungan dengan tata ruang melainkan pencucian uang yang dilaporkan Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

"Tidak ada hubungannya dengan tata ruang sebenarnya. Ini hubungannya dengan laporan PPATK. Makanya jangan punya uang terlalu banyak, nanti repot," tukas Ahok. (Ali)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya