Sukses

Aditya Zoni Kecewa Ammar Zoni Tiga Kali Terjerat Narkoba, Pilih Sibuk Nyaleg Selama Akhir Pekan, Belum Berencana Jenguk Kakaknya

Pengacara Abdullah Emile Oemar sempat menyampaikan reaksi adik kandung Ammar Zoni, Aditya Zoni perihal kasus narkoba yang menjerat suami Irish Bella.

Liputan6.com, Jakarta Aditya Zoni, adik dari Ammar Zoni, rupanya kecewa berat terhadap sang kakak yang kembali terjerat dengan kasus narkoba. Pernyataan itu disampaikan oleh Abdullah Emile Oemar, mantan pengacara Ammar Zoni, yang mengaku sempat berbicara dengan Aditya Zoni soal kasus tersebut.

Dalam pernyataan kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barat, Kamis (14/12/2023), Abdullah Emile Oemar sempat menyampaikan perihal reaksi adik kandung Ammar Zoni atas penangkapan bintang film Madu Murni karena kasus narkoba itu.

Ditanya perihal reaksi keluarga Ammar Zoni, Abdullah Emile Oemar menyatakan bahwa ayah suami Irish Bella belum tahu perihal kasus narkoba yang menimpa putranya itu. Namun adik Ammar, Aditya Zoni, rupanya sudah mengetahuinya dari kabar-kabar di sejumlah media.

"Dia tahu, sudah saya kasih tahu. Dia WA saya karena media sudah pada tahu. Dia tanya kepada saya, 'Bang ini kok kak Ammar sepertinya kena lagi, bang. Apa benar isunya?" ujar Abdullah Emile Oemar, mengutip tayangan YouTube Cumicumi, Kamis (14/12/2023).

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Reaksi Kekecewaan Aditya Zoni terhadap Ammar Zoni

Setelah itu, Abdullah Emile Oemar membeberkan reaksi kekecewaan Aditya Zoni yang sempat ditunjukkan di hadapannya langsung.

"Akhirnya aku ceritain bahwasanya aku sudah ke Polres Jakarta Barat, sudah ketemu sama Ammar...," terang Omar.

"Dia kecewa, yang pasti dia kecewa. 'Masih saja bang Ammar seperti itu.' Yang jelas Adit kecewa, lah," sambungnya menirukan reaksi Aditya Zoni.

 

3 dari 5 halaman

Aditya Zoni Pilih Menjalani Kesibukan sebagai Caleg

Menurut Omar lagi, Aditya Zoni rupanya belum memiliki rencana untuk menjenguk kakaknya. Alih-alih, Aditya memilih untuk menjalani kesibukan sebagai caleg (calon anggota legislatif) dengan mengunjungi dapilnya (daerah pemilihan).

"Hingga hari ini belum, karena Adit lagi turun ke dapil. Dia sempat sakit, lalu Selasa ke kantor, ngobrol-ngobrol sama saya, Kamis, Jumat, Sabtu, dia ke dapil," ungkap Omar.

 

4 dari 5 halaman

Kronologi Penangkapan Ammar Zoni karena Dugaan Narkoba

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Syahduddi, mengungkap kronologis kasus narkoba yang menjerat Ammar Zoni. Penangkapan ini bermula dari informasi yang didapat tentang adanya transaksi narkona di Wilayah BSD, Tangerang Selatan.

"Pada hari selasa tanggal 12 Desember 2023 pukul 21.49, penyidik mengamankan seorang tersangka atas nama Ammar Zoni," kata Kombes Pol Syahduddi di Polres Metro Jakarta Barat, Jumat (15/12/2023).

"Kemudian dilakukan penggeladahan badan dan kamar apartemen. Diamankan beberapa barang bukti. Pertama 4 paket sabu dengan berat 4,36 gram, 1 paket daun ganja dengan berat 1,32 gram, kantong, kertas papir, satu timbangan elektronik serta satu unit HP," sambung Syahduddi.

 

5 dari 5 halaman

Ammar Zoni Positif Narkoba

Guna memastikan barang bukti yang didapat, penyidik melakukan pemeriksaan barang bukti di laboratorium. Selain itu, penyidik juga melakukan tes urine terhadap Ammar.

"Hasilnya positif mengandung THC, Afetamin dan Metafetamin. Tersangka juga mengakui, sehari sebelum ditangkap yang bersangkutan mengonsumsi kedua narkotika tersebut," jelas Syahduddi.

Berdasarkan hasil interogasi terhadap Ammar Zoni, diperoleh informasi bahwa yang bersangkutan mendapat narkotika jenis ganja dan sabu dari seseorang berinisial AH. Atas informasi itu, penyidik berhasil menangkap AH di Kawasan Pademangan, Jakarta Utara.

"Setelah dilakukan interogasi dan pendalaman terhadap AH ini, penyidik berhasil mendapat barang bukti di tempat tinggalnya atau kosannya yang berada di wilayah Cipondoh, Tangerang, dengan barang buki 4 paket ganja seberat 7,20 gram. Satu timbangan elektrik dan satu unit handphone," kata Syahduddi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.