Sukses

Lalu Muhammad Zorhi Bertekad Puasa Ramadhan Sebulan Penuh di tengah persiapan SEA Games 2023 Kamboja

Sprinter putra Indonesia Lalu Muhammad Zohri tetap menjalankan ibadah puasa Ramadhan di tengah persiapan menuju SEA Games 2023 Kamboja.

Liputan6.com, Jakarta - Lalu Muhammad Zohri tetap menjalankan ibadah puasa Ramadhan di tengah persiapannya menuju SEA Games 2023. Pesta olahraga se-Asia Tenggara itu akan berlangsung di Phnom Penh, Kamboja, 5-17 Mei.

Menurut sprinter Indonesia. latihan bukan menjadi penghalang untuknya menjalankan kewajiban rukun Islam keempat tersebut. Dia pun bertekad untuk bisa menjalankan puasa Ramadhan selama satu bulan penuh.

"Sejauh ini bersyukur masih tetap bisa menjalankan ibadah puasa. Tidak ada kendala berarti karena jadwal latihan juga ada penyesuaian selama Ramadhan," kata Zohri di Stadion Madya Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, baru-baru ini, seperti dikutip dari Antara.

Guna memaksimalkan latihan menuju SEA Games 2023 Kamboja sembari berpuasa, Zohri menyiasatinya dengan santap sahur makanan bergizi tinggi. "Saat sahur saya lebih banyak makan daging dan karbohidrat agar tubuh saya lebih kuat," ujarnya.

"Memang perbedaan lari saat berpuasa, tubuh lebih capek karena selama berjam-jam tidak makan dan minum."

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Sejumlah Penyesuaian

Jika biasanya latihan dilakukan pagi dan sore di lapangan, Lalu Muhammad Zohri dan kawan-kawan di bawah bimbingan pelatih Eni Nuraeni selama Ramadhan melakukan sejumlah penyesuaian.

"Saat ini latihan tetap dilakukan pagi dan sore. Tapi paginya kami berlatih di hotel atau kolam. Sorenya baru kami berlatih di lapangan," papar Zohri.

Pria asal Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat, itu terus menempa diri demi meraih hasil maksimal pada SEA Games edisi ke-32 di Kamboja.

Dia mengungkapkan sejauh ini tak ada kendala berarti selama berlatih. Kondisi tersebut berbeda dengan tahun lalu ketika dalam persiapan menghadapi SEA Games 2021 di Vietnam.

Kala itu dalam masa persiapan, Zohri mengalami cedera hamstring. Dengan persiapan kurang maksimal, sprinter 22 tahun tersebut gagal menyumbang medali untuk Kontingen Indonesia, khususnya di nomor 100 meter putra yang menjadi andalan.

Kala itu, Zohri hanya finis keenam dengan catatan waktu 10,59 detik. Zohri berharap dapat memperbaiki pencapaian di Kamboja.

"Saat ini tidak ada kendala. Semoga hingga SEA Games Kamboja dan seterusnya tidak ada masalah apa pun. Harapannya bisa tampil maksimal di Kamboja nanti," ujar Zohri.

Dia diproyeksikan turun di dua nomor, yakni 100 meter putra dan estafet 4x100 meter putra. "Mungkin bisa juga turun di nomor 200 meter," ujarnya.

3 dari 3 halaman

Melewati Limit

Selain menjalani latihan rutin di Stadion Madya, Zohri juga melakukan serangkaian persiapan. Salah satunya dengan menjalani pemusatan latihan bersama atlet Indonesia lainnya di Jamaika pada akhir 2022.

Zohri juga berhasil melewati limit yang ditetapkan Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dalam uji coba bertajuk Invitasi Atletik Nasional di Stadion Madya pada 11 Januari lalu.

Sprinter yang lahir pada 1 Juli 2000 itu mencatat waktu 10,17 detik atau melampai limit yang ditetapkan untuk pelatnas SEA Games Kamboja, yakni 10,30 detik.

PB PASI akan kembali menggelar ajang untuk mengukur kemampuan atlet sebelum tampil pada SEA Games 2023 dengan uji coba di Stadion Madya pada Minggu (2/4).

"Saya akan berusaha untuk tampil maksimal. Saya juga akan berusaha untuk bisa lolos limit kualifikasi Olimpiade 2024 di Paris, Prancis," pungkas Zohri.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.