6 Alasan untuk Tidak Membuang Struk Belanja Menurut Pakar Keuangan

Liputan6.com, Jakarta Bukan rahasia lagi bahwa banyak orang tidak menyukai keuangan pribadi. Tidak hanya topik yang membingungkan (dan, jujur saja, membosankan), tetapi juga dapat memicu kecemasan dan ketakutan.

Namun, hal terburuk yang dapat Anda lakukan dalam hal keuangan pribadi Anda adalah mengabaikannya. Agar tetap sehat secara finansial, Anda pasti ingin mengatur sistem yang berfungsi dan memeriksa kemajuan Anda secara teratur.

Tempat yang mudah untuk memulai adalah dengan kwitansi pembelian Anda. Meskipun Anda mungkin tidak perlu menyimpan bukti pembelian untuk setiap permen karet yang Anda beli, ada kwitansi tertentu yang sebaiknya Anda pegang.

Berikut ini, pakar keuangan memberi tahu alasan utama menyimpan kwitansi Anda dan cara melakukannya dengan mudah. Mengikuti saran mereka dapat menghemat banyak uang—dan sakit kepala—di masa depan.

1. Anda mungkin memerlukan kwitansi untuk penggantian (reimburse)

Makan siang perusahaan dan perlengkapan kantor bertambah—dan Anda pasti ingin menyimpan tanda terimanya saat ada.

"Sebagian besar perusahaan akan memberikan kartu kredit perusahaan kepada karyawan mereka," kata Larry Hendrickson, pendiri dan mitra pengelola G&H Financial Group di North Canton, Ohio.

"Pembelian pada kartu itu perlu dilacak dengan tanda terima yang harus diajukan untuk keperluan pajak mereka."

Jika Anda tidak dapat menunjukkan struk belanja, Hendrickson mencatat bahwa perusahaan Anda mungkin meminta Anda untuk mengganti biaya yang tidak tercatat tersebut. Tentu saja, itu adalah sesuatu yang ingin Anda hindari dengan cara apa pun.

Simpan tanda terima yang dikeluarkan untuk perusahaan Anda di satu tempat dan sisihkan satu jam sebulan untuk menyimpannya sesuai instruksi perusahaan Anda.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Menyimpan struk belanjaan berbahaya bagi kesehatan. Apalagi dalam kurun waktu yang lama, seperti dalam dompet.

2 dari 4 halaman

2. Anda mungkin perlu melakukan pengembalian atau penukaran

[Fimela] Struk Pembelian — Ilustrasi Struk Pembelian | unsplash.com/@carlijeen

Berapa kali Anda ingin mengembalikan sesuatu, tetapi tidak berhasil menemukan tanda terimanya? "Anda harus menyimpan atau setidaknya tahu di mana menemukan kwitansi untuk semua pembelian setidaknya 30 hingga 60 hari setelah pembelian, tergantung pada kebijakan pengembalian atau penukaran vendor," kata Lei Han, CPA, associate professor akuntansi di Universitas Niagara.

Simpan folder fisik untuk kwitansi kertas dan folder digital untuk tanda terima dari pembelian online.

3. Anda mungkin perlu membuktikan bahwa suatu barang masih dalam garansi

Jaminan tersedia untuk barang-barang besar dan kecil—dan jika sesuatu yang Anda beli disertai dengan barang tersebut, Anda harus menyimpan kwitansinya.

"Jika terjadi kerusakan atau cacat selama masa garansi, Anda dapat dengan mudah mengambil bukti pembelian saat menghubungi pemasok atau penyedia layanan," kata Han. Simpan folder berlabel "garansi" untuk akses mudah.

3 dari 4 halaman

4. Anda mungkin membutuhkannya untuk asuransi

Seringkali, klaim asuransi memerlukan tanda terima. "Banjir, kebakaran, tornado, angin topan, longsor, dan banyak lagi semakin sering terjadi," kata Tanya Peterson, wakil presiden di FreedomFinancial Network.

"Jika Anda terkena dampaknya, pastikan untuk menyimpan semua kwitansi untuk setiap pembelian yang dilakukan setelahnya—apakah itu untuk penerangan sementara, menginap di hotel, atau perbaikan besar lainnya."

Perusahaan asuransi Anda kemungkinan akan memintanya.

5. Menyimpan kwitansi Anda dapat membantu anggaran Anda

Alasan terakhir untuk menyimpan tanda terima Anda adalah untuk tujuan penganggaran sederhana.

"Ketika Anda mencoba membuat anggaran atau mempertahankannya, pegang semua kwitansi dan buat jurnal pengeluaran," saran Peterson.

"Banyak orang terkejut melihat untuk apa mereka menghabiskan uang mereka setiap hari."

Setelah Anda memiliki gambaran yang jelas tentang pengeluaran Anda, Anda dapat mengidentifikasi tempat untuk mengurangi untuk memenuhi tujuan keuangan Anda.

4 dari 4 halaman

6. Anda mungkin memerlukan tanda terima untuk pajak

ilustrasi membayar dengan non tunai saat berbelanja/pexels

Alasan utama Anda ingin menyimpan tanda terima adalah untuk tujuan pajak. Secara khusus, Anda ingin menyimpan kwitansi untuk setiap item yang Anda potong dari pajak Anda.

"Ini termasuk tanda terima untuk sumbangan amal, pengeluaran bisnis, dan pengeluaran tertentu lainnya," kata Michael Collins, CFA, seorang profesor di Sekolah Bisnis Gerrish Endicott College.

Hendrickson juga merekomendasikan untuk mengatur tanda terima ini dalam folder. Setiap kali Anda membeli sesuatu yang Anda rencanakan untuk dihapuskan dari pajak Anda, Anda dapat memasukkan kwitansi di dalamnya. Dengan begitu, begitu musim pajak bergulir, Anda akan siap untuk mengajukan dan tidak perlu lagi mencari-cari.