Manchester United Tersingkir dari Liga Europa, Ten Hag Sentil Harry Maguire

Maguire menjadi salah satu biang kedali Manchester United tersingkir dari Liga Europa musim 2022/2023.

oleh Thomas diperbarui 21 Apr 2023, 10:00 WIB
Reaksi kecewa pemain Manchester United, Harry Maguire setelah laga leg pertama perempat final Liga Europa 2022/2023 melawan Sevilla di Old Trafford, Manchester, Jumat (14/04/2023) dini hari WIB. Laga berakhir dengan skor 2-2. (AFP/Darren Staples)

Liputan6.com, Jakarta- Manchester United harus tersisih dari Liga Europa 2022/2023 MU gagal membendung Sevilla di babak perempat final. Setan Merah kalah memalukan 0-3 ketika dijamu Sevilla pada Jumat (21/4/2023) dini hari WIB.

Bertanding di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, MU keok setelah penyerang Youssuf En-Nesyri mencetak dua gol. Satu gol Sevilla lainnya disumbang pemain bertahan Loic Bade. MU pun kalah agregat 2-5 sehingga Sevilla yang berhak melaju ke semifinal Liga Europa 2022/2023.

Pada leg kedua, pertahanan MU kembali menjadi sorotan. Dua dari tiga gol Sevilla tercipta karena blunder fatal pertahanan Setan Merah. Pada gol pertama Harry Maguire yang melakukan kesalahan.

Mendapat sodoran dari kiper David de Gea, Harry Maguire panik saat ditekan pemain Sevilla. Bola akhirnya bisa direbut Eric Lamela dan diumpankan kepada En-Nesyri yang dengan mudah memperdaya De Gea.

Pada babak kedua giliran De Gea yang blunder. Pria Spanyol itu salah mengoper bola sehingga dipotong En-Nesyri. Dengan mudah En-Nesyri kemudian menceploskan bola ke gawang kosong.

Manajer MU Ten Hag murka dengan blunder yang dilakukan Maguire. Apalagi pada leg pertama Maguire juga membuat kesalahan dengan mencetak gol bunuh diri sehingga Sevilla bisa menahan MU 2-2.

2 dari 4 halaman

Komentar Manajer MU Erik Ten Hag

Reaksi kecewa pemain Manchester United, Harry Maguire setelah mencetak gol bunuh diri pada laga leg pertama perempat final Liga Europa 2022/2023 melawan Sevilla di Old Trafford, Manchester, Jumat (14/04/2023) dini hari WIB. Laga berakhir dengan skor 2-2. (AFP/Darren Staples)

"Jelas bahwa ketika kami membuat kesalahan seperti itu, sangat sulit untuk memenangkan pertandingan sepak bola. Kami harus melakukan yang lebih baik. Itu tuntutan. Kami tidak tenang. Begitu Anda mengalahkan tekanan, Anda memiliki ruang besar di seluruh lapangan," kata Ten Hag sesuai pertandingan.

"Ada keputusan yang buruk. Kami kalah dalam pertempuran. Mereka memiliki lebih banyak gairah, lebih banyak keinginan, lebih banyak keinginan, misalnya pada gol kedua. Kemudian sulit untuk memenangkan pertandingan sepak bola besar. Ini adalah masalah."

"Ini bukan tentang cedera. Ini tentang para pemain di lapangan. Mereka harus tampil baik. Saya percaya pada mereka dan memercayai mereka," tegas Ten Hag.

3 dari 4 halaman

Cobaan Berikutnya untuk Manchester United

Setelah gugur di Liga Europa, kini MU sudah ditunggu lawan berat. Mereka akan berjumpa Brighton and Hove Albion pada semifinal Piala FA yang digelar di Stadion Wembley.

Praktis MU tinggal bisa juara di Piala FA bila ingin memiliki dua gelar musim ini setelah sebelumnya juara Piala Liga Inggris. Di Premier League, MU sudah sulit mengejar pemuncak klasemen Arsenal.

4 dari 4 halaman

Klasemen

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya