Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menjadi pembicara utama dalam peringatan Hari Konstitusi yang digelar MPR RI pada pada Selasa (18/5/2015). Presiden ke-5 Indonesia itu memberikan pidato yang bertemakan 'Mengkaji Wewenang MPR dalam Sistem Ketatanegaraan Indonesia'.
"Hari ini ada seminar mengenai sistem ketatanegaraan kita apakah sudah sempurna atau belum atau seperti apa. Ada Bu Mega," kata Ketua MPR Zulkifli Hasan.
Zulkifli menjelaskan, peringatan Hari Konstitusi harus dimaknai sebagai pelaksanaan janji-janji bangsa. Pancasila jangan sekadar filosofi belaka tapi harus dijalankan dalam kehidupan sehari-hari.
"Kalau masih ada masalah agama dan lain-lain itu artinya kita mundur kan, 18 Agustus 1945 bukan itu lagi masalahnya, sekarang adalah SDM kita sama dengan negara maju, memiliki tingkatan yang sama hingga tak ada lagi nganggur miskin, jadi good goverment, tidak ribut gedung terus misalnya," tandas Zulkifli.
Megawati hadir pukul 10.00 WIB. Ia mengenakan baju warna putih dan rok hitam. Putri dari Bung Karno ini disambut oleh Ketua MPR Zulkifli Hasan, Wakil Ketua MPR Oesman Sapta, dan sejumlah politisi PDIP. (Mvi/Mut)
Megawati Kaji Wewenang MPR pada Peringatan Hari Konstitusi
Zulkifli Hasan menjelaskan, peringatan Hari Konstitusi harus dimaknai sebagai pelaksanaan janji-janji bangsa.
diperbarui 18 Agu 2015, 10:30 WIBKetua Umum PDIP Megawati Soekarnoputeri saat memberikan sambutan di Wisma Kinasih, Jawa Barat, Selasa (21/7/2015). Sekolah partai calon kepala daerah angkatan kedua yang berlangsung 21-24 Juli 2015 itu diikuti 136 peserta (Liputan6.com/Helmi Afandi)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024
Geger Pria Nekat Curi Mobil Dinas Brimob di Bandara Sentani Papua
Kasus Persetubuhan Gadis Belia di Manado Terbongkar, Orangtua Korban Temukan Petunjuknya
4 Kisah Karomah KH Hasyim Asy’ari yang Menakjubkan: Tahu Isi Hati hingga Orang Bohong
Nama New Moscow Muncul di Peta Wilayah Canggu Bali, Warganet: Bali Telah Dijajah Rusia
Gus Iqdam: Majukan Surabaya Lewat Jalur Langit, Apa Maknanya?
Respons Cepat Polisi usai Viral Video Remaja Acungkan Celurit Ancam Pengendara di Pemalang
Epy Kusnandar 'Preman Pensiun' dan Yogi Gamblez 'Serigala Terakhir' Positif Ganja
Ilmuwan China Rekayasa Virus Ebola, Hasilkan Virus yang Lebih Berbahaya
Jadi Korban Perundungan, Pelajar di Mamuju Tikam Teman 28 Kali hingga Tewas
Penonton Bioskop di Medan Dikejutkan dengan Kehadiran Nicholas Saputra, Sontak Histeris
Raffi Sebut Bayi Lily Jawaban Doa Nagita, Gus Baha Ungkap Hal yang Dilarang dalam Adopsi Anak