Sukses

Facebook Uji Coba Antarmuka Aplikasi Lebih Minimalis untuk Android

Belum bisa dipastikan apakah antarmuka ini benar-benar meluncur untuk aplikasi versi Android, mengingat ini baru hanya uji coba.

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu hal identik dari antarmuka Facebook adalah warnanya yang begitu khas, yakni biru.

Namun belum lama ini, Facebook dikabarkan akan merombak warna antarmuka tersebut.

Dilansir Ubergizmo pada Kamis (14/3/2019), menurut laporan XDA Developers Facebook tengah menguji coba antarmuka baru khusus untuk aplikasi Android.

Antarmuka ini, konon tak lagi akan berwarna biru dan abu-abu muda.

Justru, Facebook akan mengubahnya dengan warna putih minimalis. Meski demikian, belum bisa dipastikan apakah antarmuka ini benar-benar meluncur untuk aplikasi versi Android, mengingat ini baru hanya uji coba.

Hal tersebut terbilang kontradiktif, mengingat belum lama ini Facebook justru menghadirkan fitur warna Dark Mode untuk applikasi Facebook Messenger.

Dengan demikian, pengguna Facebook Messenger bisa mengubah tampilan antarmukanya dengan warna hitam gelap.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kurang Menarik, Facebook Pensiunkan Aplikasi Moments Bulan Depan

Facebook akan menghentikan layanan aplikasi Moments pada 25 Februari 2019. Kurangnya ketertarikan pengguna terhadap Moments, menjadi alasan Facebook memensiunkan aplikasi tersebut.

Aplikasi Moment hanya berumur pendek, dan tidak berhasil menarik banyak pengguna. Aplikasi yang dirilis pada 2015 ini memungkinkan para pengguna untuk saling berbagi foto dengan teman-teman mereka.

Pihak Facebook dalam pernyataannya kepada CNET, mengatakan bahwa akan terus membuat berbagai metode yang memungkinkan pengguna menyimpan memori mereka di aplikasi Facebook. Namun, Moments bukan salah satu diantaranya.

"Kami mengakhiri dukungan untuk aplikasi Moments, yang awalnya kami rilis sebagai tempat bagi orang-orang menyimpan foto mereka. Kami tahu bahwa foto-foto yang dibagikan adalah hal yang penting bagi mereka, jadi kami akan terus memberikan berbagai cara untuk menyimpan memori di dalam aplikasi Facebook," jelas pihak Facebook, seperti dikutip dari Phone Arena, Jumat (25/1/2019).

Menurut pernyataan Facebook, para pengguna Moments bisa mengambil foto mereka dari aplikasi tersebut setelah 25 Februari 2019.

Jadi mulai hari ini, jika kalian adalah pengguna Moments, maka bisa mengakses website yang ditujukan untuk mengekspor semua foto. Opsi ini akan tersedia hingga Mei 2019.

Pengguna bisa memindahkan foto dari perangkat apa pun, meskipun untuk mengunduh file harus memasukkan password Facebook. Setelah itu, pengguna akan mendapatkan opsi untuk mengunduh semua foto Moments ke sebuah album di dalam aplikasi utama Facebook.

3 dari 3 halaman

Awal 2019, Facebook Sudah Hapus 753,7 Juta Akun Palsu

Sepanjang awal 2019, Facebook telah menghapus sebanyak 753,7 juta akun palsu di layanannya secara global. Langkah ini dilakukan untuk mempersempit ruang gerak informasi palsu alias hoaks, serta ujaran kebencian yang beredar.

Diungkapkan oleh Director Global, Politic and Government Outreach Facebook, Katie Harbath, salah satu cara untuk menghadapi hoaks dan ujaran kebencian di Facebook adalah dengan menghapus akun palsu.

"Facebok dan Instagram percaya, media sosial bisa menjadi kekuatan positif untuk demokrasi di dunia, tetapi hoaks dan ujaran kebencian adalah tantangan yang dihadapi jelang pemilu," ujar Harbath dalam diskusi Pemuda Memilih di Jakarta, Senin (21/1/2019).

Sayangnya, dari 115 juta akun Facebook di Indonesia, Facebook tidak menyebut berapa akun yang sudah dihapusnya. Namun secara global, saat ini jumlah pengguna aktif Facebook mencapai 2,2 miliar user.

(Jek/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.