Kisah Danlanud JB Soedirman Mayor Pnb Sekti Ambarwati Nyaris Tewas dalam Kecelakaan Pesawat

Pejabat baru Danlanud JB Soedirman, Mayor Pnb Sekti Ambarwaty meminta dukungan moril dari segenap Forkopimda dalam menjalankan tugasnya di Purbalingga.

"Kami mohon dukungan dan bimbingan bapak ibu selama menjalankan tugas. Semoga hubungan baik antara TNI AU dengan jajaran Forkopimda di sini terus berjalan semakin membaik," katanya.

Sementara itu pejabat lama Danlanud JB Soedirman, Letkol Nav Janur Yudo Anggoro mengungkapkan tugasnya di Lanud JB Soedirman sudah berlangsung 10 bulan 19 hari. Banyak hal baru yang dipelajari dan menjadi bekal pengalamannya ke depan.

"Kami bangga sebagai pangkalan paling ujung barat daya, yang mana misal ada ancaman dari Christmas Island, Marinirnya di Cilacap dan jet-jet tempur kami bisa datang dalam hitungan menit. Sedemikian luas wilayah operasi kami itulah yang kami tekankan ke anggota kami untuk selalu siap siaga," katanya.

Pejabat baru Danlanud JB Soedirman, Mayor Pnb Sekti Ambarwaty meminta dukungan moril dari segenap Forkopimda dalam menjalankan tugasnya di Purbalingga.

"Kami mohon dukungan dan bimbingan bapak ibu selama menjalankan tugas. Semoga hubungan baik antara TNI AU dengan jajaran Forkopimda di sini terus berjalan semakin membaik," katanya.

Mengutip keterangan TNI AU via Vivamiliter, Mayor Sekti Ambarwati hampir yewas ketika latihan terbang.

Diketahui, Mayor Pnb Sekti Ambarwati bukanlah seorang prajurit wanita yang manja. Pamen Wanita TNI AU kelahiran 18 Oktober 1983 itu, merupakan salah satu sosok prajurit TNI AU yang sangat kuat dan terlatih dalam menjalankan tugas-tugasnya sebagai seorang pilot penerbang TNI AU.

Sebelum menjabat Danlanud Jenderal Besar Soedirman, Wanita lulusan Sekolah Penerbang PSDP Angkatan 73 di Lanud Adi Sutjipto, Yogyakarta itu tercatat pernah menjadi instruktur penerbang di Wing Pendidikan (Wingdik) 100/Terbang.

Sebelum menjabat Danlanud Jenderal Besar Soedirman, Wanita lulusan Sekolah Penerbang PSDP Angkatan 73 di Lanud Adi Sutjipto, Yogyakarta itu tercatat pernah menjadi instruktur penerbang di Wing Pendidikan (Wingdik) 100/Terbang.

Dia juga pernah bertugas di Skadron Udara 2 Lanud Halim Perdanakusuma sebagai Penerbang Pesawat CN-235. Bahkan, Mayor Sekti pernah hampir kehilangan nyawanya ketika menjadi instruktur penerbang Wingdik 100/Terbang.

Ketika itu, pesawat TNI AU KT-1B Wong Bee dengan nomor registrasi LL-011 yang diterbangkannya bersama seorang siswa penerbang, Letda Adm Krisna Nugraha mengalami kecelakaan di ujung barat landasan atau runway Lanud Adisutjipto, Yogyakarta pada hari Senin, 7 Desember 2020.

Pesawat yang diterbangkan Mayor Pnb Sekti Ambarwati yang saat itu masih menjabat sebagai instruktur mengalami kecelakaan saat mendarat dalam latihan rutin.

Pesawat KT-1B Wong Be yang ditungganginya pun sempat terbakar dan mengalami rusak berat. Untungnya, Mayor Pnb Sekti Ambarwati dan siswanya ketika itu berhasil keluar dari pesawat dengan selamat.