Sukses

Fungsi Mistis Pisau bagi Masyarakat Bugis-Makassar

Bagi masyarakat Bugis-Makassar, pisau atau lading tak hanya memilki fungsi pada umumnya sebagai alat untuk memotong atau mengiris buah maupun sayuran, tetapi juga ada manfaat mistis dari penggunaannya salah satunya sebagai sarana pengobatan.

Liputan6.com, Makassar - Pisau merupakan salah satu peralatan dapur yang memiliki banyak fungsi. Selain digunakan untuk urusan memotong sayuran dan buah serta mencincang bawang dan daging, pisau ternyata juga memiliki manfaat mistis bagi masyarakat suku Bugis-Makassar.

Nene' Semma, warga kota Makassar yang merupakan suku asli Bugis Bone itu mengungkapkan bahwa pisau atau lading dalam bahasa Bugis itu kerap digunakan sebagai sarana dalam penyembuhan penyakit benjol pada dahi atau kepala.

"Sudah jadi tradisi sejak nenek-nenek dulu. Kalau ada benjolan di kepala atau dahi, kami pakai pisau untuk mengempeskan benjolan tersebut," kata Nene' Semma (54).

Tradisi memanfaatkan pisau sebagai sarana mengobati benjolan yang ada pada dahi atau kepala akibat benturan, bagi masyarakat suku Bugis-Makassar sudah menjadi turun-temurun. Apalagi, mereka yang berada di pelosok pedesaan.

"Anak dan cucu-cucu saya kalau dahi atau kepalanya benjol akibat jatuh misalnya. Saya hanya pakai pisau untuk mengobatinya. Yah tentunya disertai dengan jampi-jampi (doa) atau minimal membaca salawat," ungkap Nene' Semma.

Ia tak mengetahui persis sejarah awal hingga alasan nenek-nenek terdahulu suku Bugis-Makassar itu, bisa berpikir ke situ hingga kemudian menjadikan pisau sebagai sarana untuk mengobati sakit benjol pada dahi atau kepala.

"Sebenarnya bukan hanya pisau, parang pun bisa karena fungsinya mirip dan merupakan benda tajam," terang Nene' Semma.

Adapun bagian pisau yang digunakan dalam mengobati benjol pada dahi atau kepala, kata Nene' Semma yaitu bagian datar pisau yang digunakan untuk menindih bagian dahi atau kepala yang benjol sembari membaca doa.

"Jadi bukan bagian mata pisau yang tajam itu yang digunakan, tapi bagian datarnya pisau yang dipakai menindih benjolan pelan-pelan hingga perlahan benjolan lama kelamaan sakitnya berkurang dan insya Allah esoknya sudah mengempes," Nene' Semma menandaskan.

 

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.