Strategi Manjur Kejar Vaksinasi Covid-19 Lansia di Garut

Komandan Detasemen Polisi Militer (Dandenpom) III/2 Garut Letkol Cpm (K) Wiana Warsanah memimpin langsung vaksinasi bagi warga lansia di pemukiman penduduk di Garut. (Liputan6.com/Jayadi Supriadin)

Liputan6.com, Garut - Untuk meningkatkan percepatan vaksinasi covid-19 di Garut, Jawa Barat, Tentara Nasional Indonesia (TNI) sengaja diterjunkan ke lapangan. Semakin banyak warga yang divaksin diharapkan dapat menurunkan status Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Garut ke level 2.

Komandan Detasemen Polisi Militer (Dandenpom) III/2 Garut Letkol Cpm (K) Wiana Warsanah menyatakan, tingkat kesadaran masyarakat melakukan vaksinasi covid-19 terus tumbuh, seiring gencarnya kampanye dan sosialisasi pentingnya vaksinasi covid-19.

"Saya lihat dan perhatikan antusias warga (Kota Wetan) begitu bagus dilihat dari data sudah 230 yang divaksin, padahal target 200 orang," ujarnya, akhir pekan kemarin.

Menurutnya, kampanye dan sosialisasi pentingnya vaksinasi covid-19 perlu digalakan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, dalam menjalankan salah satu ikhtiar pencegahan penularan Covid-19 tersebut.

"Ini tidak terlepas dari keaktifan pemerintah beserta aparat bawahannya melakukan door to door ke rumah warga terutama pada lansia," kata dia.

Dengan upaya blusukan itu ujar perwira perempuan di wilayah militer Garut tersebut, masyarakat mengerti dan faham pentingnya vaksin covid-19.

"Memang harus diberi pengertian dan kesadaran bahwa vaksin ini, program pemerintah yang mesti kita dukung demi kesehatan bersama," ujar dia.

Dengan meningkatnya tingkat kesadaran masyarakat dalam melaksanakan vaksinasi, diharapkan mampu mengembalikan status kebijakan PPKM Kabupaten Garut ke level 2.

"Alhamdulillah tadi kata Bapak Bupati Garut masuk di level 2, mudah-mudahan terus turun lagi sehingga Garut menjadi zona hijau terbebas dari Covid," ujarnya.

Untuk mencapai target percepatan vaksinasi secara nasional di Garut, Wiana mengimbau masyarakat mengajak warga lainnya, turut serta menyukseskan setiap program vaksinasi covid-19.

"Sehat itu penting, maka dari itu divaksin sangat baik sekali bagi kesehatan,” kata dia.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Simak video pilihan berikut ini:

Penolakan vaksinasi COVID-19 masih dilakukan sejumlah kelompok meski semakin banyak negara bagian yang memandatkan vaksin. Permintaan izin pengecualian vaksin atas alasan agama meningkat, setelah sektor swasta mewajibkan vaksinasi COVID-19 bagi pegaw...