Sukses

Tingkatkan Kewaspadaan Jelang Lebaran, Ini Tips Menghindari Begal Buat Pengendara Motor

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan pengendara sepeda motor untuk menghindari pembegalan, seperti dilansir laman resmi Wahana Honda

Liputan6.com, Jakarta - Di tengah kondisi sulit karena pandemi Corona Covid-19 dan menjelang Lebaran, aksi pembegalan yang menyasar pengendara motor kian marak.

Dibandingkan pengguna mobil, pengendara roda dua memang lebih rawan karena tidak bisa melindungi diri di balik pintu seperti halnya pengemudi roda empat.

Namun, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menghindari pembegalan, seperti dilansir laman resmi Wahana Honda:

1. Berkendara Sebelum Tengah Malam

Kejahatan begal banyak terjadi saat larut malam dan dini hari saat jalanan sepi. Itulah mengapa sebaiknya tidak berkendara di jam-jam tersebut.

Jika terpaksa pulang sangat larut, usahakan untuk melewati jalan protokol yang ramai orang, dan hindari melalui jalan sepi apalagi yang berdekatan dengan area hutan atau perkebunan.

2. Kenali Jalan yang Dilalui

Mengenali rute perjalanan dengan baik juga bisa menyelamatkan diri dari orang yang berniat jahat. Saat menyadari ada orang yang menguntit dari belakang, bisa memacu gas dan berbelok ke arah jalanan atau lingkungan yang lebih ramai.

Pengendara juga bisa berhenti di area yang ramai orang seperti cafe 24 jam, pos polisi, atau perumahan penduduk.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

3. Terus Melaju Saat Ban Pecah Tiba-Tiba

Berkendara dengan kondisi ban pecah memang berbahaya. Namun di sisi lain, saat berada di jalan sepi dan rawan lalu ban mendadak pecah, bisa jadi ada begal yang sudah menunggu di suatu tempat.

Usahakan untuk terus berjalan sampai area yang lebih ramai, baru bisa mengecek kondisi ban.

4. Jangan Bermain Smartphone

Sepulang kerja mungkin merasa lelah dan bosan, sehingga memutuskan berkendara sambil main smartphone. Selain melanggar aturan lalu lintas, hal ini juga bisa menarik perhatian orang jahat.

Orang yang tadinya tidak memiliki niat apa pun, bisa jadi tergiur untuk menarik smartphone dan mencurinya. Selain itu, ketika bermain smartphone juga bisa jadi terjatuh karena hilang keseimbangan.

Musibah memang tidak bisa dihindari. Namun banyak cara yang bisa dilakukan untuk mencegah dan meminimalisasinya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini