Sukses

Calon Panglima TNI Agus Subiyanto Dianggap 'Orangnya Jokowi', Ini Respons Wapres

Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin turut menanggapi soal isu kedekatan Calon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ma'ruf menyebut TNI sudah berkomitmen untuk netral.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin turut menanggapi soal isu kedekatan Calon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ma'ruf menyebut TNI sudah berkomitmen untuk netral.

"Saya kira komitmen TNI itu seluruhnya kan, termasuk Pak Agus termasuk yang lain semua, dari AU, dari AL, dari Angkatan Darat, semuanya itu dan semua aparat itu," ujar Ma'ruf di Istana Wapres, Selasa (14/11/2023).

Menurut Ma'ruf, terkait hubungan kedekatan antara Presiden Jokowi dengan calon panglima, ataupun dengan orang lain adalah hal yang relatif.

"Saya kira soal dekat jauh itu relatif saya kira, semua dekat sebenarnya itu, tidak ada yang jauh, dekat semua, tetapi tugas tetap harus dilaksanakan sesuai dengan aturan main yang sudah ditetapkan," ujarnya.

Sebelumnya, Ma’ruf Amin mengharapkan, netralitas aparat pemerintah hingga aparat hukum  tetap dijaga meski anak Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi peserta Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. 

Diketahui, putra sulung Presiden Jokowi yakni Gibran Rakabuming Raka, maju menjadi calon wakil presiden (cawapres) dari Prabowo Subianto. 

“Kita harapkan walaupun anak Presiden ikut ya tetap netralitas tetap harus dijaga. mungkin Pak Agus boleh juga menyampaikan,” kata Ma’ruf di Istana Wapres, Jakarta, Selasa (14/11/2023). 

Ma’ruf mengingatkan, Pemilihan Umum harus diselenggarakan dengan jujur dan adil. Mengingat, pelaksanaan Pemillu bukan pertama kalinya bagi Indonesia. 

“Ya saya kira Pemilu kita sekarang ini bukan yang pertama ya, kalau nggak salah sudah kelima kita ini. Jadi sebenarnya kita sudah punya pengalaman dan sudah menjadi, sudah ada aturannya, sudah ada komitmennya bahwa pemilu diselenggarakan dengan jujur, adil ya, jurdil, rahasia,” tegasnya.  

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ingatkan soal Aturan Netralitas Aparat

Ma’ruf mengingatkan adanya aturan TNI, Polri, dan ASN harus  netral dan tidak ikut politik praktis di Pemilu. “Semua petugas, aparat, ASN, TNI, Polri, semuanya sudah ada aturannya untuk bersikap netral. Dan itu juga sudah disampaikan oleh Presiden,” kata dia. 

Menurut Ma’ruf, semua pihak harus menajga komitmen netral agar Pemilu berjalan baik.

“Dan karena itu kita memang meminta supaya di lapangan para petugas kita, pelaksana kita baik dari TNI Polri maupun dari ASN itu harus menjaga netralitas, saya kira itu. Itu komitmen kita bersama,” pungkasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.