Sukses

Wagub DKI: Jakarta Siap Kembali Berlakukan PPKM Level 3

Pemprov DKI Jakarta siap kembali memberlakukan PPKM level 3 sesuai arahan pemerintah pusat untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 saat libur Nataru.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria atau Ariza mengatakan, pihaknya siap kembali menerapkan PPKM Level 3 menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) sesuai arahan pemerintah pusat.

"Tentu apa yang menjadi ketentuan pempus (pemerintah pusat) agar PPKM menjadi level 3 itu harus kami hormati dengan baik, walaupun kami sudah masuk level 1," ujar Ariza di Jakarta, Kamis (18/11/2021).

"Prinsipnya kami siap dan mendukung kebijakan yang diambil pempus ke level 3 dalam waktu tujuh sampai delapan hari, supaya memastikan di akhir dan awal tahun depan tidak ada kenaikan," sambungnya.

Menurut Ariza keputusan itu siap dijalankan kendati DKI Jakarta saat ini berada di PPKM Level 1. Ia memahami langkah itu dibutuhkan guna menekan potensi penularan Covid-19 di masyarakat.

"Tentu di satu sisi, kami bersyukur bahwa Jakarta beberapa waktu ini sudah memasuki level 1 dan kami sudah memulai pelonggaran di beberapa kegiatan sesuai dengan ketentuan yang ada. Namun demikian seperti yang kita ketahui, di masa libur potensi penularan meningkat. Makanya jangan sampai di libur nataru ini meningkat," ucap dia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Seragamkan Level PPKM Saat Nataru

Seperti diketahui, pemerintahan memutuskan untuk kembali memberlakukan PPKM Level 3 di seluruh wilayah Indonesia mulai 24 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyampaikan, tidak ada perbedaan aturan PPKM selama periode Natal dan Tahun Baru di Jawa-Bali dan luar Jawa-Bali.

"Semuanya sama dan sedang kita seragamkan aturan-aturan yang masih belum sinkron belum sama antara PPKM Jawa,Bali dan luar Jawa-Bali. Ini sedang kita serasikan," tutur Muhadjir Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (18/11/2021).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.