Tentara Israel Joget K-Pop demi Konten di Tengah Konflik dengan Palestina, Habis Dihujat Publik

"Aku hanya... tidak tahu harus berkata apa. pertama-tama dia tidak bisa menari, yang kedua ini hanyalah cara mereka menarik penonton yang lebih muda untuk menyebarkan propaganda kotor mereka," tulis seorang warganet.

"Saat anak-anak Palestina diserang dengan BOM ISRAELI, militer Israel membuat TikToks," kritik warganet yang lain.

"Aku tidak tahu apa yang kuharapkan, tapi jelas itu bukan hal yang manis☠️ gratis rapi dan Palestina mereka mencoba menarik penggemar kpop......," sambung warganet lainnya.

"Saya berharap KISS OF LIFE akan menuntutnya!!!" singgung wrganet di X (Twitter).

"Tahukah kamu betapa konyolnya ini?!? orang-orang sekarat di Gaza dan Tepi Barat dan ada orang di IDF yang menari mengikuti lagu Kpop seperti apa?!" kata yang lain menindaklanjuti unggahan yang tengah viral di jagad maya tersebut.

Mengutip kanal Global Liputan6.com, otoritas kesehatan Gaza, wilayah yang dikuasai Hamas, melaporkan bahwa 704 orang tewas akibat serangan udara Israel yang dijalankan dalam 24 jam terakhir. Mayoritas korbannya adalah anak-anak,mencapai 305 orang, disusul 173 wanita, dan 78 orang lanjut usia.

"Hal ini menjadikan jumlah korban tewas secara keseluruhan di Gaza menjadi 5.791 orang," tutur mereka, seperti dilansir BBC, Rabu (25/10/2023).

Perang Israel-Hamas yang melibatkan Palestina masih belum menyiratkan tanda akan berakhir. Berbagai informasi maupun video banyak beredar di meda sosial ternasuk di TikTok.  Hal itu pun dimanfaatkan seorang wanita yang diduga merupakan tentara Israel.

Ia baru-baru ini mengungah video mengenai Israel dan Palestina. Wanita berambut panjang itu memakai seragam militer warna abu-abu dan rompi anti peluru warna hitam dengan gambar bendera Israel di bagian tengahnya.

Ia menuliskan "Kenapa bangsa Palestina punya hak untuk menolak (eksistensi Israel)”. Tentara wanita itu sempat melihat bendera Palestina namun kemudian bergeser ke sisi bendera Israel sambil tersenyum.

Video tersebut diyakini merupakan sindiran terhadap Palestina yang dianggap tidak berhak menolak eksistensi Israel dan harus menerima konsekuensi tidak dapat memiliki wilayah yang sah. Video itu langsung ditanggapi oleh Moe Zein, seorang artis dan penyanyi berdarah Lebanon-Palestina.

Moe memberikan vdeo singkat lewat akun @moezeindtb di Youtube Shorts pada 9 Oktober 2023. Ia juga menunjukkan dukungannya untuk Palestina dengan lagu rap tentang sejarah hubungan kedua negara.

Menurut Zein, Israel pada 1946 sudah punya wilayah sendiri, sedangkan Israel saat itu tidak punya wilayah yang jelas karena banyak warga Yahudi yang datang dari Eropa dan berbagai negara lainnya. Israel kemudian menyerbu Palestina dan mengakui sebagian besar wilayah Palestina sebagai wilayah.

Bagi Zein, tindakan itu adalah sebuah kejahatan kemanusiaan. Moe Zein juga menegaskan bahwa Yerusalem adalah wilayah Palestina dan itu adalah kebenaran yang tidak bisa dipungkiri. "Anda suka atau tidak, Yerusalem adalah wilayah Palestina, selamanya," tuturnya. Unggahan yang sudah dilihat lebih dari 70 ribu kali itu mendapat banyak komentar dari warganet yang sebagian besar mendukung Palestina.

Sementara itu berita dari situs Channel News Asia (CNA) yang dikutip kanal Global Liputan6.com, Minggu, 15 Oktober 2023 melaporkan Israel bersiap pada Sabtu, 14 Oktober waktu setempat. Mereka melancarkan serangan darat di Jalur Gaza yang dikuasai Hamas, setelah memerintahkan warga Palestina yang tinggal di wilayah padat penduduk untuk melarikan diri ke selatan menuju perbatasan tertutup dengan Mesir.