Saat Chef Pastry Singapura Pakai Buah Keluak untuk Adonan Roti Babka

Liputan6.com, Jakarta - Di Indonesia, buah keluak, disebut pula kluwek di Jawa Timur, lazim dijadikan salah satu bumbu masakan, Rawon misalnya. Tapi, di tangan salah satu pastry chef asal Singapura, keluak dimanfaatkan sebagai bahan adonan roti babka. Roti khas warga Yahudi di Polandia dan Ukraina itu biasanya bercita rasa manis.

Chef Maxine Ngooi dari Tiger Lily Patisserie menampilkan kebolehannya mengolah keluak untuk produk pastry dalam Singapore Food Festival 2021 Virtual Media Preview, Kamis, 12 Agustus 2021. Ia mengaku terinspirasi dari sang ibu yang menguasai masakan peranakan.

"Aku belajar banyak dari ibuku tentang masakan peranakan Eurasia. Saat itu, dia menggunakan buah keluak dalam bumbu masakannya," ujar Chef Maxine.

Buah keluak direndam di air selama tiga hari sebelum diolah. Tujuannya untuk mengurangi kadar sianida di dalamnya.

Selanjutnya, keluak diratakan dalam adonan pastry. Setelah didiamkan beberapa saat, adonan pun mengembang. Maxine menggulungnya hingga memanjang. Setelah itu, ia letakkan ke dalam lemari pendingin selama beberapa saat sampai memadat.

Adonan yang memadat kemudian dibelah menjadi dua. Ia pun mengepangnya sebelum dibulatkan. Adonan roti babka selanjutnya ditempatkan di wadah di atas loyang.

Berikutnya, adonan dipanggang hingga kecokelatan. Setelah siap, roti babka disajikan bersama cocolan berbahan terasi alias belacan.

"Rasanya gurih dan pedas. Tapi, tidak terlalu pedas," kata Maxine berpromosi.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Mengenal Rawon, Kuliner Favorit Raja-Raja - Liputan 6 Siang

2 dari 4 halaman

Singapore Food Festival 2021

Saat Chef Pastry Singapura Pakai Buah Keluak untuk Adonan Roti Babka — Kreasi Hakka Hands dari Chef Douglas Ng dari Fishball Story. (Liputan6.com/Dinny Mutiah)

Chef Maxine merupakan satu dari tiga chef asal Singapura yang tampil di media preview Singapore Food Festival 2021. Festivalnya sendiri baru akan dimulai pada 27 Agustus 2021 hingga 12 September 2021.

Edisi ke-28 festival itu pertama kalinya digelar secara hybrid. Terdapat lebih dari 50 pengalaman gastronomi dan minuman bagi pecinta kuliner, yang berarti dua kali lipat lebih banyak dibanding edisi virtual tahun lalu.

"Ini memberikan panggung untuk merayakan orang-orang yang berada di belakang layar warisan kuliner Singapura. Dan buat industri, acara ini sangat berguna dan berarti, juga sarana untuk berkolaborasi dan menunjukkan makanan yang baru maupun yang sudah eksis," kata Serene Tan, Direktur Ritel dan Dining STB.

Live Masterclasses menjadi salah satu program andalan SFF 2021. Terdapat sembilan live masterclass gratis yang diselenggarakan di halaman Facebook SFF 2021. Selain itu, peserta bisa mendaftar untuk sesi intim dan interaktif dengan koki terkenal lewat sembilan masterclass live pay-to-view lainnya.

Nama-nama koki yang bergabung di antaranya adalah Juri MasterChef Singapore 2018 Bjorn Shen dari Artichoke dan chef terlatih Le Cordon Bleu JP Anglo dari Sarsa Filipina yang akan berkolaborasi untuk membuat telur dadar tiram. Ada pula Chef Jeremy Gillon dari salah satu restoran bintang satu-Michelin JAG yang akan mendemonstrasikan proses pembuatan ravioli lembut, serta ahli pastry Mohammed Al-Matin dari Le Matin Patisserie yang akan menghadirkan dessert pisang goreng yang unik.

3 dari 4 halaman

Rangkul Penonton Global

SFF 2021 juga menargetkan lebih banyak penonton dari luar Singapura. Untuk itu, mereka menyiapkan Virtual Food Experiences dalam format interaktif untuk pengunjung internasional. Mereka bisa mempelajari seluk beluk bisnis pertanian hidroponik, seperti Kok Fah Farm melalui fitur dokumenter.

Khusus di Indonesia, STB menggandeng GoFood dan Wings Food untuk mempromosikan kuliner khas Singapura. Berkolaborasi dengan GoFood, STB Indonesia memberikan promosi khusus dengan merchant yang menawarkan hidangan khas Singapura untuk konsumen di Jabodetabek dan Surabaya.

Sementara, kolaborasi dengan Wings Food dilakukan lebih awal dengan meluncurkan Mie Sedaap Selection Singapore Spicy Laksa. STB Indonesia juga melibatkan influencer, seperti chef Martin Praja (@martinpraja), Eric Eko S (@ericekos), Mullie Marlina (@myfunfoodiary), dan @kokobuncit, untuk berbagi pengalaman mereka dengan Mie Sedaap Selection Singapore Spicy Laksa, serta pengalaman memesan kuliner khas Singapura melalui aplikasi GoFood dari rumah.

4 dari 4 halaman