Sukses

Viral Video Pengalaman Seram Bermalam di Hotel di Malang, Cuma Bertahan 15 Menit

Pasangan itu hanya diperbolehkan memakai kamar hotel di lantai tiga, padahal Hotel Niagara di Malang itu terdiri dari lima lantai.

Liputan6.com, Jakarta - Menginap di hotel tak selalu mendapat pengalaman menyenangkan, tapi bisa juga jadi pengalaman seram. Kejadian itu baru saja dialami pasangan kekasih yang mendatangi sebuah hotel di Malang, Jawa Timur.

Hal itu diketahui dari unggahan video yang viral di TikTok, tentang pengalaman seram yang dialami pengguna akun @fmpeg. Saat dirinya bersama kekasihnya hendak menginap di hotel Niagara Lawang, seorang wanita merasakan ada beberapa kejanggalan pada hotel tersebut.

Tak tahan dengan suasana hotel yang seram, pasangan itu hanya menghabiskan waktu 15 menit saja di hotel tersebut. Awalnya, mereka bermaksud memesan kamar di hotel tersebut untuk beristirahat sebentar selama satu jam, karena ingin melanjutkan perjalanan ke Bromo pada pukul 01.00 WIB.

Sang pemilik akun menceritakan kisah seramnya dengan mengunggah video saat datang ke hotel tersebut pada 24 Maret 2021. Dia mengatakan bahwa pada saat pertama kali masuk hotel itu hanya ada satu pegawai di resepsionis. Saat mau memesan kamar sang pengawai mengatakan hotel tersebut sudah penuh atau fullbooked.

Namun, menurut kedua pasangan tersebut tidak ada seorangpun kecuali mereka berdua dan terlihat didalam hotel tersebut sepi tidak ada orang lain. Bahkan di tempat parkir tidak ada kendaraan sama sekali.

Pihak hotel mengatakan semua akses ditutup kecuali pintu masuk, pintu-pintu dan jendela juga tidak dibuka. Mereka pun hanya diperbolehkan memakai kamar hotel yang berada di lantai tiga, namun kenyataannya hotel tersebut terdiri dari lima lantai.

Saksikan Video Pilihan Berikut:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Bersih dan Tidak Berdebu

Saat berada di kamar, seperti ada suara yang mengetuk pintu kamar hotel tersebut, padahal ketika dibuka tidak ada seorang pun di sana. Walaupun hotel tersebut terlihat seram namun menurut sang pemilik akun, hotel itu termasuk bersih, tidak berdebu, dan tidak bau, bahkan temboknya pun terlihat bersih.

Bangunan hotel tersebut memang terlihat seperti bangunan vintage yang sudah lama dibangun dan tidak pernah direnovasi. Usai merasakan kejanggalan, keduanya langsung bersiap-siap untuk keluar dari hotel.

Di akhir video tersebut terlihat hanya ada satu orang pegawai di bagian resepsionis yang diduga siswa yang sedang magang di hotel tersebut.

Sampai berita ini ditulis, video tentang Hotel Niagara Lawang itu sudah ditonton lebih dari 5,5 juta kali dan mendapatkan lebih dari 9.500 komentar dari warganet.

Saat menghubungi pihak hotel, mereka mengatakan belum mau berkomentar tentang video tersebut. "Maaf kita belum bisa berkomentar, yang jelas kita masih beroperasi seperti biasa," ucap pria yang tidak mau disebutkan namanya itu dengan nada ramah pada Liputan6.com, Kamis (25/3/2021).

Di media sosial, sebelumnya banyak beredar video pengalaman menginap di Hotel Niagara, tapi tak semuanya menyeramkan. Salah satunya adalah akun ‘Erik & Dita Vlog’ yang terkesan sangat suka menginap di sana. Mereka bahkan menuliskan kalau hotel tersebut sangat cocok untuk menginap bersama keluarga karena kamarnya sangat luas.

3 dari 4 halaman

Dari Vila Menjadi Hotel

Meski begitu, kisah angker seputar Hotel Niagara seolah-olah menjadi makanan hangat yang tak pernah dingin. Berbagai kisah tentang kemunculan hantu selalu menghiasi cerita yang muncul terkait dengan hotel ini.

Dilansir dari laman merdeka.com, hotel yang berlokasi di Jalan Dr Soetomo, Lawang, Malang ini terbilang cukup tua. Berdiri pada 1918, tak heran jika di dalamnya Anda akan menemukan nuansa klasik yang menggambarkan suasana pada masa itu.

Meskipun ada sedikit kekecewaan tentang fakta bahwa perabotan yang digunakan tak melulu memunculkan kesan klasik. Kabarnya, hotel ini dirancang oleh pria keturunan Brasil bernama Fritz Joseph Pinedo. Pinedo diduga menyelesaikan penggarapan hotel ini selama 15 tahun.

Hotel Niagara pada awalnya dirancang bukan untuk menjadi sebuah hotel melainkan vila. Vila tersebut dibangun atas keinginan seorang pengusaha Tionghoa bernama Liem Sian Joe.

Tak lama dimiliki oleh Liem Sian Joe, vila tersebut akhirnya berpindah tangan kepada pengusaha Tionghoa lainnya bernama Ong Kie Jay. Vila tersebut kemudian direnovasi dan diubah menjadi sebuah hotel yang hingga kini dikenal dengan nama Hotel Niagara sampai saat ini.

4 dari 4 halaman

Infografis 5 Tips Liburan Aman Saat Pandemi

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.