Sukses

Inti Masalah Ekonomi adalah Kebutuhan yang Tak Terbatas, Kenali Jenisnya

Inti masalah ekonomi adalah kebutuhan manusia yang tidak terbatas dan sumber daya yang terbatas.

Liputan6.com, Jakarta Inti masalah ekonomi adalah adanya ketidakseimbangan kebutuhan manusia dengan sumber daya. Kebutuhan manusia untuk hidup begitu beragam, sedangkan ketersediaan sumber daya untuk kebutuhan tersebut terbatas dan terkadang tidak memenuhi persyaratan yang dibutuhkan.

Masalah ekonomi ini nantinya akan memunculkan akibat lainnya dalam kehidupan manusia. Contohnya adalah pemenuhan kebutuhan pangan, sandang, dan kebutuhan-kebutuhan lainnya, yang sangat penting untuk kehidupan sehari-hari.

Inti masalah ekonomi adalah kebutuhan manusia yang tidak terbatas dan sumber daya yang terbatas. Bagaimana cara memenuhi kebutuhan sehari-hari merupakan dasar dari masalah pokok ekonomi.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (16/11/2022) tentang inti masalah ekonomi adalah.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Inti Masalah Ekonomi adalah

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, inti masalah ekonomi adalah kebutuhan manusia yang tidak terbatas dan sumber daya yang terbatas. Contoh inti masalah ekonomi adalah kebutuhan yang tidak terbatas dan sumber daya yang terbatas bisa dikenali dari kebutuhan pokok manusia, seperti kebutuhan pangan dan sandang.

Bagaimana memenuhi kebutuhan pangan dengan produksi beras yang tidak bisa diselesaikan dalam sehari? Bagaimana cara memenuhi kebutuhan pakaian sehari-hari? Berbagai gagasan semacam itu menjadi dasar masalah pokok ekonomi. Jadi, inti masalah ekonomi adalah bagaimana manusia memenuhi kebutuhannya yang tidak terbatas dengan sumber daya yang terbatas.

Inti masalah ekonomi adalah tuntutan kepuasan yang tak terbatas. Menurut teorinya, masalah dalam ilmu ekonomi sebenarnya terbagi dalam dua kategori, yaitu masalah pokok dalam ilmu ekonomi klasik dan masalah ilmu ekonomi modern.

Sementara itu, contoh masalah ekonomi dalam kehidupan sehari-hari di antaranya adalah tunjangan bulanan yang kurang hingga keterbatasan sumber daya alam yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat. Misalnya, beras adalah kebutuhan pokok sebagian besar masyarakat Indonesia. Jika kebutuhan dasar langka, ketimpangan antara kebutuhan beras masyarakat dengan sumber daya yang dimiliki pasti akan menimbulkan masalah ekonomi.

3 dari 4 halaman

Jenis-Jenis Masalah Ekonomi

Masalah pokok ekonomi adalah masalah yang muncul ketika sumber daya yang digunakan terbatas untuk memenuhi permintaan. Masalah ekonomi ini akan selalu muncul dalam kehidupan sehari-hari. Inti masalah ekonomi adalah kebutuhan manusia begitu banyak dan tidak terbatas. Pada saat yang sama, ketersediaan sumber daya yang diperlukan tidak dapat memenuhi permintaan ini. Inti masalah ekonomi adalah hal yang terbagi menjadi dua, yaitu masalah ekonomi klasik dan masalah ekonomi modern.

Masalah Ekonomi Klasik

Masalah utama ilmu ekonomi klasik dibagi menjadi tiga bagian, yaitu produksi, distribusi dan konsumsi.

- Masalah produksi. Untuk memenuhi kebutuhan manusia, barang dan jasa harus disediakan. Untuk mencapai tujuan tersebut, produsen harus mengetahui barang dan jasa apa yang dibutuhkan masyarakat. Alhasil, untuk memenuhi permintaan yang begitu besar, produsen harus mengetahui jenis barang dan jasa yang dibutuhkan konsumennya.

- Masalah distribusi. Masalah lainnya adalah bagaimana mendistribusikan produk dengan benar kepada konsumen. Distribusi adalah pendistribusian barang atau jasa dari produsen ke konsumen, sehingga produk tersebut tersebar luas. Intinya, tujuan distribusi adalah agar produk produsen tersebar lebih luas dan menjangkau konsumen. Setelah produk dipasarkan, produk tersebut dapat dikonsumsi.

- Masalah konsumsi. Setelah barang dan jasa sampai ke konsumen, pertanyaan selanjutnya adalah apakah akan mengkonsumsi atau membuang barang karena harga yang tidak terjangkau. Ini adalah pertanyaan lain yang harus dijawab oleh pabrikan sebagai pabrikan produk. Di sisi lain, sebagai konsumen kita harus bisa meningkatkan pendapatan untuk mendapatkan produk yang kita inginkan.

Contoh dari tiga masalah pokok ekonomi klasik ini adalah masalah yang harus dipertimbangkan produsen saat memproduksi produk. Di sisi lain, konsumen juga dituntut untuk meningkatkan daya beli agar dapat menyerap setiap produk yang dihasilkan produsen.

 

4 dari 4 halaman

Jenis-Jenis Masalah Ekonomi

Masalah Ekonomi Modern

Pada masa era ekonomi modern, Paul A. Samuelson, seorang alih ekonomi dari Amerika Serikat mengemukakan tiga permasalahan pokok yang dihadapi dalam perekonomian, yaitu berkaitan dengan pertanyaan Apa (What), Bagaimana (How), dan Untuk siapa barang diproduksi (for Whom).

Mengutip repositori.kemdikbud.go.id, dalam ekonomi modern, inti masalah ekonomi adalah:

- What (Apa & Berapa)? Pertanyaan apa dan berapa mewakili pertanyaan-pertanyaan yang dibutuhkan dalam memenuhi kebutuhan seperti komoditas apa yang harus diproduksi dan berapa banyak komoditas tersebut diproduksi. Masalah pokoknya adalah jenis dan jumlah produk yang harus dihasilkan.

- How (Bagaimana)? Bagaimana komoditas tersebut diproduksi menjadi masalah berikutnya yang harus dipertimbangkan. Dalam hal ini, harus dipertimbangkan pelaku, faktor-faktor produksi, dan teknik apa yang digunakan.

- For whom (Untuk siapa)? Pertanyaan selanjutnya yang menjadi pertimbangan adalah untuk siapa suatu produk dihasilkan. Dalam hal ini, masalah pendistribusian menjadi aspek penting yang harus ditata sedemikian rupa agar produk yang dihasilkan benar-benar tersalurkan dengan tepat dan dapat memenuhi kebutuhan target. Permasalahan untuk siapa tidak hanya mengenai siapa yang akan menikmati produk yang dihasilkan tetapi juga mencakup siapa-siapa saja yang akan memperoleh manfaat dengan adanya produksi tersebut termasuk pelaku produksi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.