Sukses

Apa yang Terjadi di Otak Saat Orang Ketakutan?

Pada saat seseorang ketakutan otak pun ikut meresposnnya

Liputan6.com, Jakarta - Ketika seseorang ketakutan, biasanya detak jantung meningkat, dan orang mulai berkeringat. Namun, apa yang terjadi di otak saat orang ketakutan?

Dikutip Medical Xpress pada Selasa, 24 Agustus 2021, sekelompok tim peneliti yang berafiliasi dengan beberapa institusi di China dan Jerman telah memelajari lebih lanjut tentang apa yang terjadi di otak ketika seseorang mengalami ketakutan.

Para peneliti memelajari data dari probe yang ditempatkan jauh di dalam otak pasien epilepsi. Makalah ini diterbitkan di Science Advances.

Pada studi tersebut, para peneliti mengatasi kesulitan itu dengan merekrut pasien epilepsi yang dilengkapi dengan probe otak; subjek menyelesaikan tugas dalam ketakutan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Selanjutnya

Penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa di otak, rasa takut tampaknya berasal dari amigdala dan medial prefrontal cortex (mPFC). Sehingga di situlah para peneliti fokus. Untuk mempelajari lebih lanjut tentang apa yang terjadi di daerah otak tersebut, para peneliti menunjukkan kepada para sukarelawan sebuah kotak di layar komputer.

Para peneliti dapat melihat meningkatnya aktivitas otak ketika sukarelawan diperlihatkan kotak, yang dikaitkan dengan menerima kejutan pada pergelangan tangan, sebagai ukuran respons rasa takut.

Dalam mempelajari respons ini, para peneliti mengamati bahwa aktivitas otak merupakan sejenis ritme yang disebut gelombang theta, dan itu terjadi di amigdala dan mPFC. Peneliti juga dapat melihat bahwa respons rasa takut dimulai di mPFC punggung—sebuah temuan yang telah terlihat dalam penelitian primata lainnya.

Penelitian tersebut membantu menjelaskan apa yang terjadi di otak ketika orang merasa takut, yang dapat mengarah pada pengembangan terapi untuk mengobati gangguan kecemasan.

3 dari 3 halaman

Infografis 4 Tips Jaga Kesehatan Mental Saat Pandemi Covid-19

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.