Sukses

'Pulang', Film Produksi KAI Bercerita Soal Mudik Lebaran

Menjelang momen Hari Raya Idul Fitri alias Lebaran 2023, PT Kereta Api Indonesia (Persero) KAI merilis sebuah film pendek berjudul 'Pulang'

Liputan6.com, Jakarta Menjelang momen Hari Raya Idul Fitri alias Lebaran 2023, PT Kereta Api Indonesia (Persero) KAI merilis sebuah film pendek berjudul 'Pulang'. Film ini mengambil tema mudik lebaran.

Film garapan KAI dan PT Visualkan Kreasi Indonesia ini menyorot sosok seorang ayah yang merindukan mudik. Tak hanya itu, mudik juga yang melekat erat dengan moda transportasi kereta api.

“Film ini kami produksi dalam rangka memasuki momen mudik Lebaran yang mana menceritakan bahwa kereta api tidak hanya sebagai alat transportasi massal berbasis rel saja. Tetapi lebih dari itu, kereta api mempunyai sisi ikatan emosional bagi masyarakat Indonesia,” kata Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo saat acara launching film pendek ini di Bioskop Metropole Jakarta, ditulis Sabtu (15/4/2023).

Film berdurasi 24 menit tersebut berkisah tentang Bapak berusia 65 tahun bekas narapidana yang kini telah puluhan tahun bekerja di sebuah warung makan sekitaran Stasiun Kereta Api Semarang Tawang. Sosok bapak sendiri diperankan oleh aktor kawakan Ray Sahetapy.

Dalam film ini, Bapak tiap tahun sebelum lebaran selalu membeli tiket kereta untuk menemui keluarganya. Namun ketakutannya pada masa lalu yang kelam menggugurkan niatnya tersebut. Hingga suatu saat keputusannya berubah karena telah bertemu dengan sang anak bernama Naila yang diperankan Yuriska Patricia.

Didiek mengungkapkan, film pendek berjudul “Pulang” ini sarat akan makna tentang sebuah keluarga, manifestasi dari arti Pulang yang menjadi bagian cerita besar Mudik Lebaran.

"Dengan latar cerita Ramadan dan Idul Fitri, film ini ingin memberi makna luas tentang membuka hati, saling memaafkan, dan saling menerima untuk berbagi kebahagiaan," kata Didiek.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Digarap 1 Bulan

KAI menghadirkan bintang film nasional pada film ini seperti Ray Sahetapi, Yuriska Patricia, dan lainnya serta disutradarai oleh Galih Firdaus. Adapun proses produksi film ini dikerjakan dalam waktu 1 bulan dengan latar tempat Stasiun Tawang, interior kereta api, dan Wisma Transit Bandung.

Film ini ditayangkan secara ekslusif pada Youtube Kereta Api Kita dan layar kereta api mulai 15 April 2023 untuk menemani perjalanan pelanggan pada momen mudik Lebaran 2023. Pelanggan dapat mendengarkan TV di kereta api melalui audio jack di masing-masing kursi kereta kelas eksekutif.

“Kolaborasi KAI dan PT Visualkan Kreasi Indonesia dalam memproduksi film pendek ini diharapkan dapat meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap kereta api. Sehingga lebih banyak masyarakat yang menggunakan kereta api sebagai moda transportasi favoritnya,” tutup Didiek.

 

3 dari 4 halaman

KAI Tambah Kereta Panoramic

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI berencana menambah kereta Panoramic pada pertengahan tahun ini. KAI akan menambah 4 unit kereta nantinya.

Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo menyebut penambahan kereta Panoramic direncanakan bertepatan dengan momen libur anak sekolah di bulan Juni.

"Targetnya Juni kita luncurkan bertepatan libur anak sekolah," ujarnya di Metropole Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (14/4/2023).

Didiek menerangkan ada penyesuaian KA Panoramic yang digunakan. Misalnya dari jumlah kursi penumpang yang ada di dalam kereta, dari semula 46 kursi menjadi 38 kursi.

 

 

4 dari 4 halaman

Pengalaman Penumpang

Tujuannya untuk memberikan pengalaman yang lebih luas bagi penumpang. Menurutnya, dengan skema awal 46 kursi, ada sebagian penumpang yang tak bisa menikmati pemandangan yang luas, maka opsi pengurangan jumlah kursi pun diambil.

"Dari 38 kursi itu jadi ada space di depan dan belakang, jadi bisa buat untuk entertainment, bisa buat akustik dan lainnya," kata dia.

"Jadi kita beri experience yang berkualitas, jadi kalau teman-teman mau coba kereta api Panoramic gak usah ke Swiss, di Indonesia juga ada," sambung Didiek.

Informasi, dengan penambahan 4 armada, KAI akan mengoperasikan total menjadi 6 KA Panoramic. Nantinya KA Panoramic ini akan ditempel dengan KA Jarak Jauh tujuan Bandung maupun Surabaya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.