Sukses

Sri Mulyani Pimpin Serah Terima Jenazah JB Sumarlin

Dalam serah terima jenazah JB Sumarlin dihadiri sejumlah tokoh bangsa di antaranya mantan Wakil Presiden Boediono, dan politisi senior dan mantan Ketua DPR RI Akbar Tanjung.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memimpin upacara serah terima jenazah mantan Menteri Keuangan periode 1988-1993 JB Sumarlin di Gedung Dhanapala, Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin.

"Kepergian Bapak JB Sumarlin tidak hanya meninggalkan duka mendalam untuk keluarga namun kami keluarga besar Kementerian Keuangan dan seluruh bangsa Indonesia," kata Sri Mulyani dikutip dari Antara, Senin (10/2/2020).

Menkeu menyebutkan JB Sumarlin akan dimakamkan secara militer di Pemakaman San Diego Hills Karawang, Jawa Barat.

Upacara serah terima jenazah pria kelahiran Blitar, 7 Desember 1932 itu dilaksanakan sekitar pukul 09.30 WIB.

Dalam serah terima jenazah itu dihadiri sejumlah tokoh bangsa di antaranya mantan Wakil Presiden Boediono, dan politisi senior dan mantan Ketua DPR RI Akbar Tanjung.

Selain itu, juga ada Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Suharso Monoarfa.

Selama sekitar 30 menit prosesi serah terima jenazah yang diadakan secara militer itu, sekitar pukul 10.00 WIB, jenanzah JB Sumarlin kemudian diberangkatkan menuju Kawarang, Jawa Barat.

Menteri Keuangan periode 1988-1993 JB Sumarlin meninggal dunia dalam usia 87 tahun di Rumah Sakit Carolus, Jakarta, Kamis (6/02) siang.

Jenazah menteri era Presiden Soeharto ini disemayamkan di rumah duka MRCCC Siloam Semanggi, lantai 36.

Selama masa hidupnya, JB Sumarlin pernah memegang sejumlah jabatan pemerintahan penting di era Orde Baru selain menjadi Menkeu seperti Ketua BPK (1993-1998) dan Kepala Bappenas (1983-1988).

Lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia ini juga pernah menjabat sebagai Menteri Negara Penertiban Aparatur Negara (1973-1983) dan Kepala BP Batam.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

JB Sumarlin Dikenang Sebagai Begawan Ekonomi dan Pejuang Bangsa

Staf Ahli Bidang Pengawasan Pajak Kementerian Keuangan Nufransa Wira Sakti, mengingat Menteri Keuangan periode 1988-1993 JB Sumarlin sebagai begawan ekonomi dan pejuang bangsa.

Menteri Keuangan di Era Soeharto ini disebut telah memberikan kontribusi terhadap perekonomian nasional.

"Beliau adalah begawan ekonomi dan pejuang bangsa yang telah memberi terang pada masa sulit Indonesia," kata Nufransa dalam pernyataan di Jakarta, Kamis (6/2/2020).

Nufransa juga mengenang sosok menteri pada era Orde Baru itu merupakan figur yang menyakini bahwa nilai-nilai dan kearifan Indonesia perlu diterapkan secara langsung pada sistem ekonomi nasional dan sektor strategis perlu dikuasai negara untuk dimanfaatkan sebesar-besarnya bagi kemakmuran rakyat.

"Jasanya akan selalu dikenang dan baktinya akan menjadi inspirasi seluruh bangsa," ujarnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.