Ketum PAN: Agus Yudhoyono Potensial Diusung di Pilkada DKI

Saat ini, 4 parpol tengah menggodog calon potensial yang bisa mengalahkan Ahok-Djarot di Pilkada DKI Jakarta.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 22 Sep 2016, 16:30 WIB
Komandan Batalyon Infanteri Mekanis 203/Arya Kamuning, Agus Yudhoyono (tengah) didampingi Founder FPCI dan Supermentor, Dino Patti Djalal dan Walikota Bandung Ridwan Kamil, di Djakarta Theatre, Jakarta. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Bogor - Nama Agus Harimurti Yudhoyono mencuat saat rapat penentuan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta oleh empat partai di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat. Keempat partai itu adalah PAN, PKB, PPP, dan Demokrat. Rapat itu dipimpin oleh Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Ketua Umum PAN Zilkifli Hasan mengatakan putra sulung SBY itu berpotensi diusung di Pilkada DKI Jakarta.

"Ya sebentar lagi tunggu. Ya pokoknya potensi di situ (Agus Harimurti Yudhoyono)," tegas Zulhas di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Kamis (22/9/2016).

Sementara Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar enggan menanggapi hal itu. "Belum tahu," ungkap Cak Imin.

Muhaimin tidak mempermasalahkan jika calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta  berasal dari militer. Mengingat Agus masih aktif sebagai perwira di TNI AD. Pria berpangkat Letkol itu kini menjabat sebagai Komandan Batalyon 203/Arya Kemuning.

"Kita tidak pernah membandingkan militer atau non militer. Kita tidak bisa putuskan, ya kalau mereka bersedia," ucap pria yang karib disapa Cak Imin.

"Sekarang tidak perlu parpol atau non-parpol. Yang penting terbaik untuk Jakarta yang bisa beri jawaban atas keresahan masyarakat," jelas Muhaimin.

Pantauan Liputan6.com, semua pimpinan empat partai telah hadir. Mereka adalah Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, dan Ketua Umum PPP Romahurmuzy.

Saat ini, mereka tengah membahas calon potensial yang bisa mengalahkan Ahok-Djarot di Pilkada DKI Jakarta.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya