Liputan6.com, Tasikmalaya - Garis polisi masih dipasang di dua pabrik kikil yang digerebek polisi pada Selasa 24 tadi malam di Kelurahan Parakanyasak, Kecamatan Indihiang, Tasikmalaya, Jawa Barat.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Rabu (25/3/2015), menurut warga sekitar, pemilik dan karyawan pabrik kikil bukan warga setempat dan tidak pernah mendapat izin. Selama pabrik ini beroperasi, warga merasa sangat terganggu karena baunya sangat menyengat.
2 Pabrik pengolah kikil milik Soleh dan Euis pada Selasa malam digerebek petugas Polda Jawa Barat. Di pabrik ini dibuat kikil kulit sapi yang diolah menggunakan bahan kimia hydrogen peroxite dan sulfur nitrat. Kedua bahan tersebut bisa merusak ginjal dan organ tubuh lainnya.
Bukan itu saja, kikil tersebut menggunakan formalin sebagai bahan pengawet. Formalin merupakan bahan pengawet yang biasa digunakan untuk mayat dan sangat berbahaya bagi kesehatan. Kedua pemilik pabrik kikil kini sudah ditahan di Mapolres Tasikmalaya. (Dan/Mut)
Pabrik Kikil Berformalin di Tasikmalaya Tak Berizin
Bahan kimia yang digunakan pabrik kikil di Tasikmalaya bisa merusak ginjal dan organ tubuh lainnya.
diperbarui 25 Mar 2015, 13:15 WIB(Liputan 6 TV)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Legenda Manchester United Resmi Latih Heerenveen, 2 Pemain Timnas Indonesia Tidak Bakal Kebagian Ilmu
KPUD Garut Lantik 210 PPK untuk Pilkada Serentak 2024
HEADLINE: DPR Siap Godok Revisi UU Kementerian Negara, Bakal Tambah Beban APBN?
Ramai-Ramai Jurnalis di Jatim Menolak Revisi RUU Penyiaran, Dinilai Bisa Ancam Kebebasan Pers
Kemendikbudristek Meriahkan Parade Mobil Hias, Kriya, dan Budaya di Solo yang Pecahkan Rekor MURI
Transformasi Mulus, Kiprah Krakatau Steel Makin Diakui
Kejar Target Pertumbuhan Berkelanjutan, IFG Life Gandeng BUMN
Viral Pajero Sport Pasang Senapan Mesin Masuk Tol, Ternyata Senjata Mainan
Uni Eropa Lanjutkan Kerja Sama Global Atasi Persoalan Air melalui World Water Forum 2024 di Bali
Curhatan Aceng Fikri, Gagal Nyalon di Pilkada Garut 2024 Hingga Minta Keadilan
Syarat Thomas Tuchel Tolak Pinangan Manchester United dan Bertahan di Bayern Munchen
Sah, Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024