Sukses

Saat Alunan Musik Kolintang Sambut Presiden Jokowi di Pantai Malalayang Manado

Ribuan orang juga tampak memadati kawasan tersebut karena tahu Presiden akan hadir sehingga suasana sore itu sangat meriah. Tak ketinggalan alunan musik kolintang turut mewarnai keramaian di sore itu.

Liputan6.com, Manado - Agenda terakhir kunjungan kerja Presiden Joko Widodo selama 3 hari ke Provinsi Sulut adalah meresmikan Kawasan Pantai Malalayang, Manado, Jumat (20/1/2023) sore.

Tiba pukul 15.00 Wita, Presiden bersama Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Gubernur Sulut  Olly Dondokambey, dan Wali Kota Manado Andrei Angouw berjalan kaki mulai dari awal kawasan tersebut, yaitu Tugu Bola Dunia.

Ribuan orang juga tampak memadati kawasan tersebut karena tahu Presiden akan hadir sehingga suasana sore itu sangat meriah. Tak ketinggalan alunan musik kolintang turut mewarnai keramaian di sore itu.

Presiden bersama rombongan sempat mengunjungi Pier Salib yang akan digunakan para nelayan untuk berlabuh di kawasan tersebut. Tak lama setelah itu, Presiden kembali berjalan kaki menuju tempat acara.

Kembali musik kolintang mengalun mengiringi kehadiran Presiden dan rombongan. Banyaknya masyarakat dan meminta berfoto bersama, membuat Presiden tidak dapat segera mungkin ke tempat acara.

Bahkan di sini, Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono sempat menyanyikan lagu Bengawan Solo diiringi musik Kolintang. Sebelum memulai acara, pelajar SDN Malalayang turut menghibur Presiden dengan menyanyikan lagu “Kota Manado yang Kucintai”.

Dalam kesempatan itu, Presiden Joko Widodo meninjau sekaligus meresmikan penataan kawasan Pantai Malalayang dan Ecotourism Village Bunaken, Kota Manado, Provinsi Sulut.

 

Simak juga video pilihan berikut:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Penataan Kawasan

Dalam sambutannya, Presiden meminta kepada masyarakat untuk ikut serta menjaga dan merawat kawasan pariwisata tersebut.

"Saya harapkan seluruh masyarakat di Manado khususnya dan Sulawesi Utara pada umumnya ikut menjaga kebersihan di sepanjang Pantai Malalayang yang telah kita perbaiki, kita benahi ini," ujar Presiden.

Presiden menyebut bahwa revitalisasi kedua kawasan pariwisata di Provinsi Sulawesi Utara tersebut telah menghabiskan anggaran hingga Rp96 miliar. Pemerintah pun akan terus berkomitmen untuk memperbaiki kawasan pariwisata tersebut.

"Ini akan kita teruskan nanti ke arah sana sampai penataan Kota Manado ini akan menjadi makin baik," kata Joko Widodo.

Setelah acara peresmian, sejatinya Presiden dan rombongan akan menuju bandara. Namun melihat antusiasme warga, Presiden dan rombongan melanjutkan berjalan kaki hingga ujung kawasan.

Tidak kurang 1,2 km, Presiden dan rombongan berjalan kaki. Ketika melihat pohon-pohon besar tetap ada dan terpelihara, Presiden mengapresiasi penataan kawasan tersebut. Dirjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Diana Kusumastuti, menyampaikan hal tersebut.

“Bapak Presiden tadi mengingatkan bahwa pohon-pohon yang sudah puluhan tahun ini tetap dijaga dan dirawat. Bahkan Bapak Presiden juga minta diperbanyak lagi pohon-pohon agar menjadi rindang di kawasan tersebut,” ujar Diana.

Setelah berjalan kaki selama 1 jam karena diselingi dengan menyapa dan berswafoto dengan masyarakat, Presiden dan rombongan meninggalkan kawasan tersebut.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.