Sukses

Komplotan Pembobol Toko Ponsel dan Sarang Burung Walet di Gorontalo Berhasil Diringkus

Aksi kelima orang tersebut kerap membuat warga Provinsi Gorontalo resah. Pasalnya, akibat ulah mereka, sejumlah toko handphone dan sarang burung walet berhasil mereka bobol.

Liputan6.com, Gorontalo - - Pelaku spesialis pembobolan toko ponsel hingga sarang burung walet lintas Provinsi akhirnya diringkus Ditreskrimum Polda Gorontalo dan Jatanras Polrestabes Makassar.

Kelima pelaku tersebut masing-masing berinisial AP (30) alias Lali, MFP(40), FS(34), AS(47) dan MZ(36) dan untuk dua pelaku lainnya yakni JL(33) dan AA(21).

Aksi kelima orang tersebut kerap membuat warga Provinsi Gorontalo resah. Pasalnya, akibat ulah mereka, sejumlah toko handphone dan sarang burung walet berhasil mereka bobol.

Tak tanggung-tanggung, jika ada kesempatan, komplotan ini membobol dan menggasak toko ponsel. Selanjutnya, hasil curian tersebut langsung dibawa ke luar Gorontalo.

Kabid Humas Polda Gorontalo Kombes Pol Wahyu Tri Cahyono saat konferensi pers menjelaskan, komplotan ini tertangkap setelah pihaknya menerima beberapa laporan pencurian di wilayah Provinsi Gorontalo.

Laporan tersebut kemudian ditindaklanjuti oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum dengan melakukan serangkaian  penyelidikan di beberapa tempat kejadian perkara (TKP).

"Dari penyelidikan Polda Gorontalo Jatanras Polrestabes Makassar berhasil mengamankan 5 pelaku residivis pencurian spesialis pembobolan toko dan sarang walet," kata Kombes Pol.

"Tiga pelaku berhasil diamankan saat transit di pelabuhan Makassar untuk tujuan ke surabaya dan 2 lainnya diamankan di Provinsi Gorontalo," ungkapnya.

Lebih lanjut, kata Wahyu, dari pencurian ini, tim gabungan berhasil mengamankan ratusan barang bukti, mulai dari ratusan handphone hasil curian hingga peralatan yang digunakan untuk beraksi.

"Barang bukti ini sendiri yakni, 2 buah gunting besi, 1 unit mobil dan 140 buah handphone dengan berbagai merek," terang Wahyu.

"Selain membobol toko, pelaku mengaku jika membobol sarang burung walet di Kota Gorontalo. Kini mereka sedang menjalani penyidikan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," ia menandaskan.

Simak juga video pilihan berikut:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.