Ajakan Bangkit dari Keterpurukan ala Band Ska Reggae Yogyakarta

Liputan6.com, Yogyakarta - Di tengah pandemi Covid-19, band Yogyakarta Bravesboy merilis album keempat, Rabu (22/2/2022). Album berjudul Wake Up ini berisikan 12 lagu yang sarat pesan bagi pendengarnya.

Band ska reggae yang digawangi Bimacho, Nazat, Miga Sadewa, Oky, dan Andri ini sengaja merilis album di tengah pandemi Covid-19 untuk memotivasi para pendengar bangkit dari keterpurukan. Seperti yang diketahui, pandemi Covid-19 yang sudah berjalan dua tahun ini membuat banyak orang terdampak. Tidak terkecuali, dampak itu juga dirasakan pekerja industri hiburan.

Bravesboy merespons kegelisahan ini dengan membuat karya lagu dan disatukan di dalam album Wake Up. Proses pengerjaan album ini berjalan sejak akhir tahun 2020 dan selesai pada Februari 2022.

Tidak dipungkiri, waktu pembuatan album kali ini memakan waktu panjang. Proses rekaman menjadi sangat lama karena selama pengerjaan album ini mengalami banyak kendala. Salah satunya, banyak pembatasan dari pemerintah untuk menekan angka kasus Covid-19 di Indonesia.

Selain itu, kondisi keuangan yang mulai menipis, membuat album ini jadi lebih lama pengerjaannya.

“Rekamannya dicicil selama dua tahun, yang penting wani sik, hasil pikir keri (berani dulu, hasil pikir belakangan),” ujar Bimacho.

Selama 2021, Bravesboy sudah merilis tiga single dari album Wake Up ini, yakni Alkohol yang Mempersatukan Kita, Yang Penting Happu, dan Kudu Mampu.

“Single ketiga ini bertemakan tentang cinta, yang mana banyak orang jika percintaanya kandas akan merasa terpuruk bahkan ada yang sampai rela untuk menyakiti dirinya sendiri,” kata Bimacho.

Oleh karena itu, Bravesboy juga mengingatkan pendengar yang sedang patah hati supaya tetap optimistis karena hari esok lebih baik.

Saksikan video pilihan berikut ini: