Sukses

Mobil Juga Sudah Dilengkapi dengan Black Box, Ini Kegunaannya

Bukan hanya pesawat yang dibekali perangkat black box, pada kendaraan juga ada yang sudah dibekali dengan alat black box.

Liputan6.com, Jakarta - Pada setiap kecelakaan pesawat, salah satu perangkat yang paling dicari untuk melakukan investigasi adalah black box. Perangkat ini merupakan perekam data yang bisa membantu tim investigasi dalam mengungkap kecelakaan tersebut.

Mulai dari meneliti penyebab kecelakaan, sampai mengetahui apa yang dibicarakan oleh pilot dan co-pilot selama penerbangan berlangsung.

Sama seperti pesawat yang dibekali black box, pada kendaraan roda empat, beberapa unit kendaraan juga sudah dilengkapi dengan black box mobil. Namun, bedanya alat yang dipasang di mobil biasanya disebut Event Data Recorder (EDR).

Melansir NHTSA.gov, EDR mengacu pada perangkat yang dipasang di kendaraan bermotor untuk merekam informasi teknis kendaraan dan penumpang untuk jangka waktu singkat (detik, buka menit) sebelum, selama, dan setelah kecelakaan.

"EDR, disebutkan dapat merekam (1) dinamika kendaraan dan status sistem sebelum tabrakan, (2) masukan pengemudi, (3) ganda tangan tabrakan kendaraan, (4) pembatasan status penggunaan/penerapan, dan (5) data pasca-tabrakan otomatis," tulis pernyataan NHTSA dalam laman resminya.

 

Simak Video Pilihan Berikut Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Membantu Petugas Menganalisa Kecelakaan

Tidak seperti perangkat yang disematkan pada pesawat. Black box mobil ini memiliki dimensi yang kecil, dan merupakans ebuah chip. Bentuknya yang kecil ini, disematkan di salah satu cluster sistem kelistrikan.

Dengan adanya alat EDR tersebut, bukan hanya bisa 'merekam' mengenai beberapa informasi, tetapi lebih jauh lagi 'black box' mobil juga bisa digunakan untuk membantu menegakkan hukum, dan memahami aspek-aspek spesifik dari sebuah kecelakaan.

Namun untuk menganalisa kecelakaan melalui EDR, prosesnya tidaklah mudah. Petugas akan melakukan ekstraksi data dari perangkat tersebut dan nantinya akan dijalankan metode khusus untuk menerjemahkan data ini.

Mobil yang sudah dibekali dengan EDR juga membantu NHTSA dalam melakukan mengungkapan kecelakaan. Masih dari laman tersebut, EDR juga digunakan untuk mendukung program investigasi kecelakaan selama beberapa tahun. Untuk tetap menjaganya up to date, EDR, secara rutin dimasukkan ke dalam database NHTSA.

3 dari 3 halaman

Infografis Pesawat Sriwijaya Air Jatuh

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.