Sukses

Pasca-Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Volume Kendaraan Tol Trans Jawa Masih Tinggi

Jasa Marga menjelaskan, di wilayah Jawa Barat peningkatan volume terjadi di Gerbang Tol Cikampek Utama sebanyak 33.805 kendaraan masuk Wilayah Barat Trans Jawa melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama.

Liputan6.com, Jakarta - Jasa Marga melaporkan, masih terdapat peningkatan volume kendaraan di wilayah tol Trans Jawa imbas libur panjang Kenaikan Yesus Kristus 2024. Diketahui, libur panjang terhitung mulai Kamis, 9 Mei 2024 hingga Minggu, 12 Mei 2024. Tercatat, peningkatan volume kendaraan tersebar di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur. 

“Terjadi peningkatan volume kendaraan di sejumlah gerbang tol berdasarkan catatan volume lalu lintas kendaraan di libur panjang Kenaikan Yesus Kristus 2024,” tulis Jasa Marga melalui siaran pers diterima, Senin (13/5/2024).

Jasa Marga menjelaskan, di wilayah Jawa Barat peningkatan volume terjadi di Gerbang Tol Cikampek Utama sebanyak 33.805 kendaraan masuk Wilayah Barat Trans Jawa melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama. 

“Total volume kendaraan yang melewati GT Cikampek Utama ini naik 9,26% jika dibandingkan lalu lintas (lalin) normal sebanyak 30.939 kendaraan,” ungkap Jasa Marga.

Sedangkan untuk kendaraan menuju timur yang melalu Tol Trans Jawa, Jasa Marga merinci ada sebanyak 27.329 kendaraan atau turun 12,70 persen dari jumlah lalu lintas normal sebanyak 31.305 kendaraan.

Kemudian di wilayah Jawa Tengah terdapat sejumlah sebaran seperti gerbang tol (GT) Kalikangkung yang menuju Jakarta pada H+2 libur panjang Kenaikan Yesus Kristus 2024. Tercatat sebanyak 18.318 kendaraan atau naik 10,57% dari lalu lintas normal sebanyak 16.567 kendaraan. 

“Untuk kendaraan yang menuju Semarang tercatat sebanyak 14.142 kendaraan atau turun 17,35% dari lalu lintas normal sebanyak 17.110 kendaraan,” rinci Jasa Marga.

Sebaran selanjutnya di GT Banyumanik, sebanyak 24.150 kendaraan menuju Jakarta melalui GT Banyumanik atau naik 13,49% dari lalu lintas normal sebanyak 21.280 kendaraan. 

“Untuk kendaraan yang menuju Solo tercatat sebanyak 25.003 kendaraan atau turun 8,27% terhadap lalu lintas normal sebanyak 27.258 kendaraan,” tutur Jasa Marga. 

Selanjutnya di GT Colomadu, pada momentum yang sama tercatat sebanyak 8.628 kendaraan menuju Semarang/Surabaya atau naik 9,97% terhadap lalu lintas normal sebanyak 7.846 kendaraan. 

“Namun untuk kendaraan menuju Solo/Jogja melalui GT Colomadu ini hanya sebanyak 7.694, artinya turun 4,95% dari lalu lintas normal sebanyak 8.095 kendaraan,” jelas Jasa Marga.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tiga Titik Persebaran Kendaraan di Wilayah Jawa Timur

Titik pertama adalah GT Warugunung yang mencatatkan sebanyak 18.180 kendaraan menuju Jakarta. Jumlah ini turun 15,74% dari lalu lintas normal sebanyak 21.577 kendaraan. Penurunan volume kendaraan juga terjadi untuk kendaraan yang menuju Surabaya melalui GT Warugunung. Jumlahnya, 20.263 kendaraan atau turun 6,74% dari lalu lintas normal sebanyak 21.727 kendaraan.

Titik Kedua, GT Kejapanan Utama yang mencatatkan sebanyak 31.011 kendaraan menuju Surabaya atau naik 2,74% dari lalu lintas normal sebanyak 30.184 kendaraan. Untuk kendaraan menuju Malang sebanyak 31.209 kendaraan atau turun 5,92% dari lalu lintas normal sebanyak 33.173 kendaraan. 

Titik Ketiga, GT Singosari yang mencatatkansebanyak 15.519 kendaraan menuju Surabaya atau naik 7,61% dari lalu lintas normal sebanyak 14.422 kendaraan. Untuk kendaraan menuju Malang sebanyak 16.464 kendaraan atau turun 4,23% dari lalu lintas normal sebanyak 17.191 kendaraan. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.