Sukses

Jokowi Sebut PPKM Turunkan BOR di Jawa dan Nasional, Jakarta Terendah

Untuk itu, Jokowi meminta agar vaksinasi Covid-19 harian terus dipercepat agar segera terbentuk herd immunity atau kekebalan komunal.

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebut tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) rumah sakit di Pulau Jawa mulai menurun sejak kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) diterapkan. Bahkan, kata dia, BOR pasien Covid-19 secara nasional juga ikut melandai.

"Alhamdulillah BOR di Jakarta sudah berada di kisaran 29,4 persen, di Jawa Barat 32 persen, di Jawa Tengah 38,3 persen, di Jawa Timur 52,3 persen, di Banten 33,4 persen, di D.I Yogyakarta 54,7 persen," ujar Jokowi melalui Youtube Sekretariat Presiden, Minggu (15/8/2021).

"Juga BOR di Wisma Atlet yang sudah turun di angka 19,64 persen. Dan secara nasional, BOR nasional kita berada di angka 48,14 persen," sambungnya.

Untuk itu, dia meminta agar vaksinasi Covid-19 harian terus dipercepat agar segera terbentuk herd immunity atau kekebalan komunal. Saat ini, Jokowi mengatakan vaksinasi Covid-19 di Indonesia sudah mencapai 1.600.000 suntikan per hari.

Di samping itu, dia menekankan pentingnya tempat isolasi terpusat untuk pasien Covid-19. Jokowi juga mengingatkan agar testing serta tracing atau pelacakan pasien terpapar virus corona terus ditingkatkan.

"Seminggu terakhir, saya melihat angka testing kita berkisar di antara 130.000 sampai 140.000 dan untuk indikator tracing di antara 5 sampai 7," jelasnya.

Jokowi menyadari bahwa capaian itu belum bisa dibilang tinggi, tapi tetap ada peningkatan. Dia pun meminta agar testing diperbanyak agar masyarakat yang terinfeksi Covid-19 dapat segera ditangani dan penyebaran virus corona dapat dikendalikan.

"Testing harus terus diperbanyak agar kita mengetahui mereka yang terpapar, sehingga segera bisa ditangani dan tidak menularkan kepada orang lain," tutur Jokowi.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

PPKM Berakhir Besok

Seperti diketahui, kebijakan PPKM Level 4 dan Level 3 di Jawa-Bali akan berakhir pada Senin (16/8/2021) besok. Pemerintah sendiri telah memperpanjang kebijakan PPKM ini sebanyak empat kali.

Awalnya, pemerintah menerapkan kebijakan PPKM darurat pada 3-20 Juli 2021 karena lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia. PPKM darurat kemudian kembali diperpanjang sampai 25 Juli 2021 dan pemerintah berjanji akan melakukan pelonggaran apabila kasus virus corona menurun.

Selanjutnya, pemerintah melanjutkan dengan kebijakan PPKM Level 4 dan 3 yang berlaku sejak 26 Juli sampai 16 Agustus 2021. Adapun PPKM Level 4 di luar Jawa-Bali akan berakhir pada 23 Agustus 2021.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.