Sukses

58 Anggota Secara AD Bandung Dinyatakan Negatif Covid-19

Nefra mengatakan, dari 1.308 yang awalnya dinyatakan positif telah berkuang 1.194 orang.

Liputan6.com, Jakarta - Bertambah lagi jumlah pasien di Sekolah Calon Perwira Angkatan (Secapa AD), Bandung, yang dinyatakan negatif Covid-19. Para personel di Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat atau Secapa AD, di Bandung, Jawa Barat, yang terinfeksi Virus Corona atau Covid-19 kembali berkurang.

Data per Kamis 6 Agustus ada 58 personel yang sembuh atau dinyatakan negatif dari Covid-19 .

"Hasil lab PCR dari swab ke-2 pasien di Secapa AD sampai dengan siang ini ada 58 pasien lagi yang dinyatakan negatif," kata Kepala Dinas Penerangan AD, Birgjen TNI Nefra Firdaus dalam keterangan tertulisnya Kamis (6/8/2020).

Sehingga, katanya, dari 1.308 yang awalnya dinyatakan positif telah berkuang 1.194 orang. 

"Jadi dari total 1.308 pasien positif Covid-19 di Secapa AD, pada pagi ini sudah berkurang 1.194 orang atau 91.3 persen sudah menjadi Negatif," katanya. 

"Jadi total menjadi tinggal 114 orang atau 8.7 persen masih Positif," pungkasnya.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan bahwa angka kesembuhan pasien Covid-19 di Jawa Barat ebih tinggi dibandingkan kasus positif yang aktif.

Berdasarkan data pada Senin kemarin, angka yang sembuh dari Covid-19 mencapai 3.992 orang. sedangkan yang positif aktif sebanyak 2.435 orang.

 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kondisi Rumah Sakit Stabil

Kondisi tersebut membuat aktivitas di rumah sakit rujukan untuk pasien Covid-19 yang berada di Jawa Barat masih dalam keadaan stabil, tidak ada penumpukan. Ruang isolasi yang digunakan masih berada di angka 28 persen.

Di lain pihak, angka reproduksi Covid-19 di Jawa Barat berada di angka satu 1,05 seiring dengan temuan kasus baru setelah melakukan tes masif. Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil meminta semua pihak waspada karena mayoritas yang terkonfirmasi positif berstatus orang tanpa gejala (OTG).

"Tapi, di Jabar ini mengindikasikan (mayoritas) OTG, (ini) yang harus diwaspadai," katanya. 

 

3 dari 3 halaman

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.