Sukses

Jenazah Ani Yudhoyono Dimandikan di Singapura

Presiden keenam RI, SBY dan keluarga besar menggelar rapat ketika dokter menyatakan sang belahan jiwa, Ani Yudhoyono meninggal dunia.

Liputan6.com, Singapura - Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan keluarga besar menggelar rapat ketika dokter menyatakan sang belahan jiwa, Ani Yudhoyono meninggal dunia. Keluarga memutuskan, jenazah mantan Ibu Negara RI itu dimandikan di National University Hospital (NUH), Singapura.

Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Panjaitan mengatakan, dalam rapat keluarga singkat itu telah diatur dengan baik dan detail pelaksanaan pemakaman.

Menurut dia, teknis upacara pemandian dan pemulasaran jenazah Ani Yudhoyono akan difokuskan di NUH Singapura dan KBRI Singapura. Sejalan dengan itu, semua secara paralel juga disiapkan di Tanah Air.

"Beliau (SBY) tidak mau buru-buru dan menyiapkan dengan matang, itu yang sebenarnya membuat kami terpukul,” kata Hinca seperti dilansir Antara, Sabtu (1/6/2019). 

Dia mengatakan, putra dan menantu Ani Yudhoyono, Agus Harimurti Yudhoyono, Edhie Baskoro Yudhoyono, Annisa Pohan, dan Aliya Rajasa, tabah dan ikhlas.

"Kondisi Mas Agus, Mas Ibas, Mbak Anisa, Mbak Aliya, tabah dan ikhlas semua," ujar Hinca.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.