Simpati Adik Putri Diana soal Kabar Keguguran Meghan Markle

Foto pertunangan Pangeran Harry dan Meghan Markle (AP) — Pangeran Harry dan Meghan Markle (AP)

Liputan6.com, Jakarta - Adik Putri Diana, Charles Spencer, mengutarakan simpati pada keponakannya, Pangeran Harry dan, sang istri, Meghan Markle. Pernyataan ini menyusul berita bahwa Duchess of Sussex mengalami keguguran di musim panas lalu.

Berbicara dengan Lorraine dari ITV, melansir laman Hello, Kamis (26/11/2020), Spencer mengatakan soal pengalaman perih Pangeran Harry dan Meghan Markle, "Saya tak dapat membayangkan penderitaan pasangan mana pun atas kehilangan seorang anak dengan cara ini."

"Sangat, sangat menyedihkan, dan, tentu saja, saya sangat setuju dengan Anda, semua simpati senantiasa bersama mereka hari ini," imbuhnya.

Pangeran Harry diketahui tetap dekat dengan saudara kandung mendiang sang ibu sejak kematian tragis Putri Diana pada 1997. Saudara perempuan Princess of Wales, Lady Jane Fellowes dan Lady Sarah McCorquodale kedapatan menghadiri pembaptisan Archie, tahun lalu.

Duchess of Sussex mengungkap, ia telah mengalami keguguran, kehilangan anak keduanya pada bulan Juli ketika ia dan Harry tinggal di Los Angeles. Dalam sebuah esai pribadi yang diterbitkan New York Times, Rabu, 25 November 2020, Meghan menulis tentang kehilangan yang menghancurkannya.

"Duduk di ranjang rumah sakit, menyaksikan patah hati suamiku saat ia mencoba memegang pecahan kepinganku, aku menyadari bahwa satu-satunya cara untuk mulai sembuh adalah dengan bertanya, 'Apakah kamu baik-baik saja?'" ungkap Meghan Markle.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Meghan Markle akhirnya mengungkap kronologi keguguran anak keduanya yang terjadi sekitar bulan Juli 2020. Hingga kini, Markle dan Harry masih berjuang melawan kesedihan.

2 dari 3 halaman

Bicara Masalah Tabu

Gaya Interaksi Pangeran Harry dan Meghan Markle pada Anak Kecil — Pangeran Harry dan Meghan Markle berjalan di Taman Pemerintah Rotorua, Selandia Baru, Rabu (31/10). Pangeran Harry dan Meghan Markle sedang dalam tur tiga minggu di Australia, Selandia Baru, Tonga, dan Fiji. (Michael Bradley/Pool/AFP)

Meghan Markle melanjutkan, "Kehilangan seorang anak berarti membawa kesedihan yang hampir tak tertahankan. Dialami banyak orang, tapi dibicarakan oleh sedikit orang."

"Dalam kepedihan karena kehilangan kami, saya dan suami saya menemukan bahwa di kamar yang terdiri dari 100 wanita, 10 hingga 20 di antaranya akan mengalami keguguran," kata Meghan.

"Namun, terlepas dari kesamaan rasa sakit yang mengejutkan ini, percakapan (tentang keguguran) tetap tabu, penuh rasa malu (yang tak beralasan), dan melanggengkan siklus berkabung sendirian," tandasnya.

Pangeran Harry, Meghan, dan putra mereka yang berusia 18 bulan, Archie, sekarang tinggal di Montecito Santa Barbara, setelah Duke dan Duchess mundur dari tugas kerajaan pada Maret lalu.

3 dari 3 halaman