Sukses

3 Jemaah Haji Batal Terbang Karena Sakit, Masih Bisa Berangkat Tahun Ini? Begini Penjelasannya

Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Subhan Cholid membenarkan ada tiga jemaah yang batal berangkat bersama kloter pertama Embarkasi JKG.

Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 390 jemaah haji kloter pertama dari Embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG-1) sudah tiba di Madinah hari ini, Rabu (24/5/2023) pukul 06.40 waktu Arab Saudi. Sedianya, total ada 393 jemaah yang berangkat ke Tanah Suci dalam kloter JKG-1 ini, namun tiga orang batal terbang karena sakit.

Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Subhan Cholid membenarkan ada tiga jemaah yang batal berangkat bersama kloter pertama Embarkasi JKG.

Lantas bagaimana nasibnya, apakah masih bisa berangkat tahun ini atau tertunda tahun depan?

"Masih bisa menyusul tahun ini ketika kondisi kesehatannya sudah memungkinkan," kata Subhan saat ditemui di sela penyambutan jemaah haji di Bandara Amir Mohammed bin Abdul Aziz, Madinah.

Tiga jemaah tersebut nantinya bisa diberangkatkan bersama kloter berikutnya yang memiliki slot kosong.

"Kalau tidak ada ya bisa dititipkan di embarkasi lain yang punya kursi lebih untuk terbang. Selama belum sampai kloter akhir pemberangkatan, itu masih memungkinkan (diberangkatkan tahun ini)," ujarnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Dinamika Haji

Menurut Subhan, peristiwa seperti ini merupakan dinamika yang kerap terjadi pada pemberangkatan jemaah haji. Bahkan ada jemaah yang sudah masuk asrama tidak jadi berangkat karena sakit atau meninggal dunia.

"Jadi biasanya tentu ada kursi yang kosong karena jemaahnya meninggal misalnya. Ini bisa diisi jemaah lain yang sempat tertunda keberangkatannya karena sakit dan sekarang sudah sehat," jelas Subhan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.