Sukses

10 Negara Penghasil Timah Terbesar di Dunia Adalah Sebagai Berikut, Indonesia Nomor Berapa?

Sebagai salah satu negara penghasil timah terbesar di dunia, Indonesia memiliki tambang timah di pulau Bangka dan Belitung serta di provinsi Riau.

Liputan6.com, Jakarta Timah adalah logam lunak berwarna putih keperakan yang memiliki sifat tahan terhadap korosi dan memiliki titik lebur yang rendah. Timah memiliki berbagai manfaat dan digunakan dalam berbagai sektor industri, termasuk elektronik, konstruksi, dan kimia.

Berbicara tentang negara-negara penghasil timah terbesar di dunia, Indonesia menjadi salah satu penghasil timah terbesar di dunia. Negara ini dikenal sebagai produsen terkemuka dan memiliki cadangan timah yang melimpah. Indonesia memiliki tambang timah di pulau Bangka dan Belitung serta di provinsi Riau. Produksi timah Indonesia mencapai jutaan ton setiap tahunnya.

Selain Indonesia, negara lain yang juga masuk dalam daftar 10 besar penghasil timah terbesar adalah China, Malaysia, Peru, Bolivia, Myanmar, Brasil, dan Australia. Lalu negara mana yang menempati urutan pertama sebagai penghasil timah terbesar di dunia?

Untuk mengetahui hal tersebut, simak Laporan United States Geological Survey (USGS) pada tahun 2023, yang telah dirangkum Liputan6.com pada Selasa (30/5/2024).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

10. Malaysia

Berdasarkan Laporan United States Geological Survey (USGS), pada tahun 2023, Malaysia menduduki peringkat ke-10 sebagai negara penghasil timah terbesar di dunia. Hal ini menunjukkan kontribusi penting Malaysia dalam industri pertambangan timah global.

Pada tahun itu, produksi timah di Malaysia mencapai sekitar 6.100 metrik ton. Meskipun angka ini menempatkan Malaysia di peringkat ke-10, namun negara ini tetap memiliki peran kunci dalam memenuhi kebutuhan pasar internasional.

9. Nigeria

Menurut Laporan United States Geological Survey (USGS) tahun 2023, Nigeria adalah salah satu negara penghasil timah terbesar di dunia. Nigeria menempati peringkat kesembilan dalam daftar ini dengan produksi timah sebesar 8.100 metrik ton.

Dengan adanya peningkatan produksi timah di Nigeria, negara ini memiliki potensi untuk terus bersaing dalam pasar global. Dukungan pemerintah dan investasi dalam sektor pertambangan akan menjadi kunci dalam memperluas produksi dan meningkatkan posisi Nigeria sebagai salah satu negara penghasil timah terbesar di dunia.

3 dari 6 halaman

8. Australia

Berdasarkan Laporan United States Geological Survey (USGS), pada tahun 2023, Australia menempati urutan nomor 8 sebagai negara penghasil timah terbesar di dunia. Pada tahun tersebut, produksi timah Australia mencapai 9.100 metrik ton.

Australia merupakan salah satu negara yang memiliki sumber daya alam yang kaya, termasuk tambang timah yang signifikan. Industri timah di Australia telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir, sehingga negara tersebut berhasil masuk dalam daftar 10 besar penghasil timah terbesar di dunia.

Produksi timah yang tinggi di Australia didukung oleh keberadaan beberapa tambang penting, seperti Renison Bell di Tasmania dan Greenbushes di Australia Barat. Keduanya merupakan tambang timah terbesar di Australia dan memiliki potensi produksi yang tinggi.

7. Brasil

Berdasarkan Laporan United States Geological Survey (USGS), pada tahun 2023, Brasil menempati urutan nomor 7 sebagai negara penghasil timah terbesar di dunia. Brasil berhasil menghasilkan sebanyak 18.000 metrik ton timah dalam periode tersebut.

Brasil merupakan salah satu negara di Amerika Selatan yang dikenal sebagai produsen timah terbesar di dunia. Potensi alam yang melimpah, terutama dalam penemuan deposit timah yang kaya, menjadikan Brasil sebagai salah satu kontributor utama dalam industri timah global.

4 dari 6 halaman

6. Bolivia

Berdasarkan Laporan United States Geological Survey (USGS) pada tahun 2023, Bolivia menempati urutan nomor 6 sebagai negara penghasil timah terbesar di dunia. Pada tahun tersebut, Bolivia berhasil memproduksi sekitar 18.000 metrik ton timah.

Potensi timah di Bolivia sangat besar, terutama di wilayah Timanakan yang terletak di Provinsi Sud Yungas. Selain itu, Bolivia juga memiliki deposit timah yang signifikan di kawasan lainnya, seperti Provinsi Inquisivi, Provinsi Nor Yungas, dan Provinsi Quillacollo.

Melalui kesuksesannya sebagai negara penghasil timah terbesar, Bolivia dapat memainkan peran penting dalam menopang kestabilan pasokan timah global. Hal ini secara tidak langsung akan memberikan dampak positif bagi ekonomi dan industri di berbagai negara yang membutuhkan timah untuk pengembangan dan pertumbuhan mereka.

5. Kongo

Berdasarkan Laporan United States Geological Survey (USGS), pada tahun 2023, Kongo menempati urutan nomor 5 sebagai negara penghasil timah terbesar di dunia. Negara ini berhasil menghasilkan sebanyak 19.000 metrik ton timah pada tahun tersebut.

Kongo merupakan salah satu negara di benua Afrika yang memiliki potensi besar dalam produksi timah. Banyak tambang timah yang berlokasi di wilayah Kongo yang memungkinkan negara ini menjadi penghasil timah terbesar di dunia.

Pertambangan timah di Kongo telah berjalan selama bertahun-tahun dan memberikan kontribusi signifikan bagi pertumbuhan ekonomi negara ini. Selain itu, penghasilan dari industri timah juga menjadi sumber pendapatan bagi warga Kongo.

Dalam beberapa tahun terakhir, Kongo terus meningkatkan produksi timahnya dan berhasil masuk dalam daftar 10 negara penghasil timah terbesar di dunia. Peran Kongo sebagai produsen timah yang signifikan di pasar global menjadi bukti potensi dan komitmen Kongo dalam sektor pertambangan.

 

5 dari 6 halaman

4. Peru

Berdasarkan Laporan United States Geological Survey (USGS), pada tahun 2023, Peru menempati urutan nomor 4 sebagai salah satu negara penghasil timah terbesar di dunia. Pada tahun tersebut, Peru berhasil menghasilkan sekitar 23.000 metrik ton timah.

Peru memiliki potensi sumber daya alam yang kaya, termasuk dalam hal produksi timah. Tambang-tambang timah di negara ini terletak di wilayah Puno, Junin, dan Pasco.

Peningkatan produksi timah di Peru sebagian besar disebabkan oleh aktivitas pertambangan di wilayah-wilayah ini. Negara ini memiliki beberapa perusahaan pertambangan yang beroperasi di sektor timah dan terus mengembangkan teknologi serta infrastruktur untuk meningkatkan produksi.

Selain itu, Peru juga dikenal dengan kualitas timahnya yang tinggi. Timah dari Peru memiliki kandungan kemurnian yang tinggi sehingga banyak diminati oleh pasar internasional. Hal ini menyebabkan kontribusi signifikan dari sektor timah terhadap ekonomi Peru.

Dengan peringkat 4 sebagai negara penghasil timah terbesar di dunia, Peru memainkan peranan penting dalam industri pertambangan global. Potensinya yang melimpah serta komitmen dalam pengembangan sektor timah menjadikan Peru sebagai salah satu pemain utama dalam pasar timah dunia.

3. Indonesia

Indonesia, berdasarkan Laporan United States Geological Survey (USGS) pada tahun 2023, menempati urutan nomor 3 sebagai salah satu negara penghasil timah terbesar di dunia. Pada tahun ini, Indonesia berhasil menghasilkan sekitar 52.000 metrik ton timah. Meskipun angka ini menunjukkan penurunan dibandingkan dengan estimasi tahun 2022 yang mencapai 70 ribu metrik ton, peringkat Indonesia tetap mengesankan.

Namun, penurunan produksi timah di Indonesia harus menjadi perhatian serius. Adanya penurunan produksi timah menunjukkan pentingnya menjaga keberlanjutan produksi dan perlindungan lingkungan. Dalam menghadapi tantangan ini, Indonesia perlu melakukan upaya untuk meningkatkan kualitas pertambangan timah serta efisiensi pengelolaannya agar masa depan industri timah tetap berkelanjutan.

 

6 dari 6 halaman

2. Myanmar

Berdasarkan Laporan United States Geological Survey (USGS), pada tahun 2023, Myanmar menempati urutan nomor 2 sebagai negara penghasil timah terbesar di dunia. Pada tahun tersebut, Myanmar berhasil menghasilkan sekitar 54.000 metrik ton timah. Angka ini mengalami peningkatan yang signifikan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang hanya sebesar 47 ribu metrik ton.

Myanmar memiliki potensi yang besar dalam industri pertambangan, termasuk penghasilan timah. Hal ini didukung oleh cadangan dan sumber daya alam yang melimpah di negara ini. Selain itu, iklim investasi yang semakin kondusif serta regulasi pemerintah yang mendukung juga menjadi faktor penting dalam peningkatan produksi timah di Myanmar.

Dengan capaian ini, Myanmar membuktikan bahwa mereka mampu bersaing di level internasional sebagai salah satu negara penghasil timah terbesar di dunia. Diharapkan, perkembangan sektor pertambangan di Myanmar dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi negara dan masyarakatnya.

1. Tiongkok

Tiongkok tercatat sebagai salah satu negara penghasil timah terbesar di dunia. Berdasarkan Laporan United States Geological Survey (USGS), pada tahun 2023, Tiongkok menempati urutan nomor 1 dengan produksi timah sebesar 68.000 metrik ton. Meskipun jumlah ini mengalami penurunan dibandingkan dengan estimasi tahun sebelumnya yang mencapai 71.000 metrik ton, Tiongkok tetap menjadi salah satu produsen timah terbesar di dunia.

Menariknya, USGS juga mencatat bahwa Tiongkok memiliki cadangan timah yang sangat besar, mencapai 1,1 juta metrik ton. Hal ini menunjukkan potensi besar Tiongkok dalam industri timah, baik sebagai produsen maupun pemain utama dalam pasokan global.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.