Sukses

Kronologi Istri Bintang Emon Dikira Positif Narkoba Bikin Geger Satu Lab, Biang Keladinya Cepat Ditemukan

Istri Bintang Emon Tertawa Ngakak Dikira Positif Narkoba Gara-Gara Minum Obat Flu

Liputan6.com, Jakarta - Komika Bintang Emon baru-baru ini mengirim sang istri, Alca Octaviani, ke Badan Narkotika Nasional (BNN) setelah hasil tesnya dinyatakan positif palsu narkoba.

Dalam unggahan Instagram pribadinya pada Kamis, 25 April 2024, Bintang menulis,"Tolong dibina pak @infobnn_prov_ntt."

Meskipun terdengar serius, pernyataan ini sebenarnya hanya bercanda atas kejadian lucu yang menimpa sang istri.

Awalnya, Alca menceritakan bahwa dia membuat kehebohan di laboratorium saat melakukan pemeriksaan kesehatan atau medical check-up karena hasilnya positif palsu narkoba.

"Hasilnya positif wkwkwk," isi chat Alca kepada Bintang.

"Apa??? Astaga, positif narkoba?," jawab Bintang panik.

Alih-alih positif narkoba karena mengonsumsi obat terlarang, lab menemukan bahwa Alca positif palsu narkoba karena mengonsumsi obat flu. "Gara-gara minum obat flu weyyy,"katanya.

Kejadian ini menjadi lucu bagi Alca karena dia menjadi tersangka pengguna narkoba tanpa pernah mengonsumsinya. "Ngakak banget sumpah, kek tersangka di lab," tambahnya.

Alca, yang menikah dengan Bintang pada Minggu, 24 Juli 2022, menjelaskan obat flu apa yang dia konsumsi sebelum menjalani pemeriksaan kesehatan.

"Obat flu yang kamu disuruh beli ama apoteker itu, nalgestan atau apatuh… Yang disuruh barengin sama Actifed. Dari situ pas dicek kandungannya, untung aku bawa loh (obatnya)," kata Alca istri Bintang Emon.

Alca menceritakan bahwa hasil laboratorium yang mencengangkan membuat satu lab seolah 'kebakaran jenggot'.

Alca Bintang Emon bersyukur karena membawa obat flu yang dikonsumsi sehingga biang keladinya bisa ditemukan saat itu juga.

"Minggu depan disuruh ulang wkwkw. Aku bener-bener bikin satu lab kebakaran jenggot," katanya.

"Astaga, kalo nggak (bawa contoh obat) pasti digiring ke rehab," ujar Bintang Emon.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Kata Pakar Soal Positif Narkoba Gara-Gara Minum Obat Flu

Kejadian yang dialami istri Bintang Emon mendapat tanggapan dari Guru Besar Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Zullies Ikawati.

Dia menjelaskan bahwa obat flu seperti Nalgestan dan Actified merupakan obat pelega hidung tersembat.

Di dalam obat itu mengandung fenilpropanolamin, pseudoefedrin, obat antialergi klorfeniramin maleat, triprolidine, dan obat batuk dekstrometorfan.

Zullies menerangkan bahwa obat-obatan tersebut secara struktur memang mirip dengan narkoba golongan sabu dan ekstasi.

"Secara struktur kimia, obat-obat ini tergolong senyawa amina, yang mirip strukturnya dengan metamfetamin atau golongan shabu atau ecstassy yang merupakan narkoba," papar Zullies.

"Jika alat pemeriksaan kurang sensitif, biasanya menggunakan tes cepat (rapid test), maka senyawa-senyawa amina dalam obat flu itu dapat terdeteksi positif," lanjutnya dalam pesan teks kepada Health Liputan6.com pada Jumat, 26 April 2024.

3 dari 4 halaman

Kandungan Obat Flu yang Diminum Istri Bintang Emon Aman

Meski mirip, Zullies mengatakan bahwa kandungan dalam obat flu seperti yang dikonsumsi Alca tidak membuat kecanduan dan berbahaya. Pastikan mengonsumsi sesuai dengan petunjuk penggunaan yang ada di keterangan

"Namun tidak perlu khawatir, obat-obat tersebut tidaklah adiktif dan berbahaya, dan memang bisa diperoleh tanpa resep," kata Zullies.

4 dari 4 halaman

Obat Flu yang Diminum Istri Bintang Emon Bukan Tergolong Narkoba

Zullies juga menekankan bahwa obat flu seperti Actified dan Nelgastan bukanlah narkoba. Obat tersebut hanya digunakan dalam waktu singkat untuk meredakan gejala flu.

"Obat tersebut BUKAN tergolong narkoba, sehingga juga tidak menyebabkan adiksi atau ketergantungan. Obat tersebut biasanya hanya digunakan dalam waktu singkat, untuk meredakan gejala flu, seperti hidung tersumbat, tenggorokan gatal," lanjut wanita yang dikukuhkan sebagai Guru Besar di bidang Farmakologi dan Farmasi Klinik UGM pada 2010 itu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.