Sukses

Tak Sengaja Telan Peluit, Bocah Empat Tahun Batuk Sambil 'Bersiul'

Seorang anak asal India mengalami batuk dengan suara melengking karena sebuah peluit yang bersarang di paru-parunya

Liputan6.com, Jakarta Seorang bocah laki-laki menderita batuk dengan suara melengking yang aneh karena menelan sebuah peluit mainan. Anak empat tahun asal India tersebut dibawa ke rumah sakit dua hari setelahnya.

Dilansir dari New York Post pada Minggu (12/8/2018), dokter mengambil X-Ray di dadanya dan melihat paru-paru kirinya mengalami hiperinflasi dan mengembang seperti balon. Keadaan ini biasanya disebabkan oleh sumbatan di saluran udara atau oleh kondisi paru-paru tertentu seperti asma.

Untuk menyelidiki lebih lanjut, dokter melakukan bronkospi, yang dilakukan dengan memasukkan tabung ke tenggorokannya dan ke paru-paru.

Mereka terkejut ketika menemukan bahwa sebuah benda misterius memblokir bronkusnya, saluran udara ke paru-paru, yang ternyata adalah peluit mainan.

Kasus yang dipublikasi di New England Journal of Medicine ini menyatakan bahwa bocah tersebut bermain peluit kecil dan tanpa sengaja menghirupnya. Saat itulah, batuk tersebut dimulai.

Suatu benda yang menghalangi paru-paru akan menyebabkan batuk. Namun, biasanya hal tersebut tidak akan menyebabkan suara yang melengking.

Foto rontgen menunjukkan sehari setelah peluit dikeluarkan, paru-paru anak laki-laki tersebut kembali ke ukuran normal. Setahun berikutnya dia masih sehat dan paru-parunya tidak lagi "bersiul".

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bukan yang pertama

Kejadian benda masuk ke saluran pernapasan bukanlah hal yang jarang terjadi. Pada 2017, seorang pria yang berusia 47 tahun tidak disebutkan namanya asal Preston, Inggris, dirujuk ke klinik pernapasan setelah ia mengeluh tidak sehat dan batuk berlendir kuning selama setahun.

Dia juga didiagnosa terkena pneumonia dua bulan sebelumnya dan telah menjadi perokok jangka panjang.

Para ahli mengira dia menderita tumor setelah X-Ray memperlihatkan adanya berat di paru-parunya. Namun, hal tersebut ternyata adalah mainan yang ditelan pria itu pada ulang tahunnya yang ketujuh.

Mainan tersebut dibuang dengan forsep biopsi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.