Arab Saudi Terapkan Pelajaran Bahasa Inggris dari Kelas 1 Sekolah Dasar Mulai 2021

Ilustrasi bendera Arab Saudi (AFP Photo)

Liputan6.com, Riyadh Pemerintah Arab Saudi akan menerapkan kelas Bahasa Inggris untuk siswa kelas 1 Sekolah Dasar pada tahun akademik 2021. Kebijakan tersebut merupakan sistem pengajaran bahasa yang lebih awal daripada tahun-tahun sebelumnya.

Saat ini, kelas Bahasa Inggris baru diterapkan di sekolah umum dan diterapkan mulai kelas 6. Keputusan tersebut tersebut diambil untuk memastikan bahwa siswa Arab Saudi telah dilengkapi dengan pengetahuan yang mereka butuhkan.

Pemerintah Arab Saudi sadar bahwa siswa-siswa memperlukan pendalaman bahasa asing untuk menunjang karir mereka di masa depan. Kemampuan bahasa asing tersebut akan mendorong mereka untuk bersaing dalam pasar kerja internasional.

"Tujuan dari kebijakan ini adalah untuk memberi manfaat kepada siswa dan calon warga negara yang akan lulus, sehingga mereka dapat bersaing secara internasional dan memiliki kualifikasi," imbuh Menteri Pendidikan Arab Saudi, Hamad bin Mohammed al-Asheikh.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Tahun ini Arab Saudi membatasi ibadah haji bagi ribuan jemaah yang sudah berada di negara tersebut. Ini berarti jutaan Muslim di seluruh dunia harus berpuas menyaksikan saja ibadah haji lewat streaming. Dan bagi yang ingin menyelami tempat-tempat di ...

2 dari 2 halaman

Perubahan Lain

Jalanan di Kota Riyadh — Pandangan udara menunjukkan jalan raya yang sepi karena pandemi COVID-19 pada hari pertama perayaan Idul Fitri di ibu kota Saudi, Riyadh, Senin (24/5/2020). Arab Saudi memberlakukan jam malam 24 jam selama lima hari libur Hari Raya Idul Fitri 1441 H, dari 23 Mei 2020. (FAISAL AL-NASSER/AFP)

Selain itu, Kementerian juga akan menerapkan sejumlah perubahan lain, seperti menyetujui lima mata pelajaran sains dan matematika baru.

Empat dari lima kebijakan baru tersebut akan diperkenalkan ke semua sekolah umum di seluruh Kerajaan. Sedangkan, yang kelima hanya akan diterapkan di sekolah-sekolah besar di seluruh negeri.

Reporter: Ruben Irwandi