Sukses

3 Negara yang Pernah Catat Nol Kasus Virus Corona COVID-19

Tiga negara sudah pernah catat nol kasus harian Virus Corona (COVID-19).

Liputan6.com, Seoul - Banyak negara yang kesulitan mengontrol kurva Virus Corona (COVID-19). Kasus di Amerika Serikat pun sedang kembali meroket setelah sempat menurun.

Di antara berbagai negara, ada pemerintah yang berhasil menekan kasus hingga sempat menyentuh nol kasus harian di tengah pandemi. Negara-negara tersebut juga bukan negara barat, melainkan di Asia.

Ambil contoh Korea Selatan, negara itu berhasil mencapai nol kasus pada April lalu saat berbagai negara masih menghadapi gelombang pertama Corona COVID-19.

Negara berkembang seperti Thailand juga berhasil membuktikan bisa menekan kasus harian hingga nol.

Berikut tiga negara yang pernah mengalami nol kasus harian di tengah pandemi Virus Corona COVID-19, Liputan6.com rangkum dari sejumlah sumber, Rabu (8/7/2020):

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

1. Korea Selatan

Korea Selatan sempat menyentuh nol kasus harian pada 30 April. Saat itu, kasus Virus Corona jenis baru hanya muncul dari pendatang luar negeri.

Saat ini, Korea Selatan dianggap sedang memasuki gelombang kedua. Meski demikian, kasus harian baru masih dua digit.

Berdasarkan data CDC Korsel, kasus corona per 8 Juli bertambah 63 pasien. Totalnya ada 13.244 kasus di Korsel dengan 11.970 pasien sembuh.

3 dari 5 halaman

2. Thailand

Thailand mengalami nol kasus pada pada beberapa kali sejak Mei lalu. Pada 15 Juni, Bangkok Post bahkan melaporkan tidak ada kasus baru atau kematian baru.

Hal serupa juga terjadi pada 7 Juli kemarin dengan tidak adanya kasus harian atau kematian baru.

Berdasarkan data CoronaTracker, ada 3.197 kasus Virus Corona di Thailand. Mayoritas sudah sembuh.

4 dari 5 halaman

3. China

China sempat mengalami lonjakan kasus di ibu kota Beijing selama 26 hari. Setelah hampir sebulan, akhirnya situasi di Beijing bisa dikenalikan dan tak ada kasus baru.

Taktik China bukanlah lockdown melainkan lewat testing cepat. Bloomberg melaporkan China punya kapasitas uji 3,8 juta sampel tiap harinya.

Lockdown di China juga ditarget. Artinya, sasaran lockdown tidak satu kota, melainkan tempat seperti apartemen atau pemukiman saja.

Berdasarkan data CoronaTracker, kasus di China mencapai 83.572 kasus.

5 dari 5 halaman

Kasus Indonesia Masih Pecahkan Rekor Nasional

Kasus di Indonesia masih terus memecahkan rekor nasional. Per 8 Juli, kasus baru ada 1.853 kasus. 

"Penambahan kasus positif 1.853 orang sehingga total menjadi 68.079 orang," Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto melalui konferensi pers daring di Graha BNPB Jakarta, Rabu (8/7/2020).

Dia mengatakan, dari jumlah tersebut, pada hari ini, ada 800 pasien yang sudah dinyatakan sembuh dan negatif Corona Covid-19.

Sehingga, total akumulatif, sebanyak 31.585 orang sudah berhasil sembuh dari virus Corona Covid-19 sampai saat ini.

Sedangkan untuk jumlah pasien meninggal dunia bertambah 50 orang pada hari ini. Jadi, total akumulatif hingga saat ini, ada 3.359 pasien Corona Covid-19 yang meninggal dunia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.