Sukses

5 Fakta Ruy Iskandar, Aktor Indonesia yang Bermain dalam Avatar: The Last Airbender

Dari sekian banyaknya aktor yang bermain dalam Avatar Netflix ini, rupanya salah satu aktor ada yang berasal dari Tanah Air, yaitu Ruy Iskandar. Ini merupakan langkah besar bagi Ruy, mengingat popularitas global dari franchise Avatar Netflix ini.

Liputan6.com, Jakarta Avatar: The Last Airbender di Netflix adalah sebuah kisah yang menghidupkan kembali legenda Aang, sang Avatar muda yang ditakdirkan untuk menguasai keempat elemen: air, tanah, api, dan udara.

Dengan dunia yang terbelah oleh perang dan kekuatan Negara Api yang menindas, Aang bersama teman-temannya, Katara dan Sokka, memulai perjalanan epik untuk mengembalikan keseimbangan dan kedamaian.

Serial ini, yang dibuat oleh Albert Kim, membawa kita ke dalam dunia yang penuh dengan pengendali elemen, roh-roh mistis, dan pertarungan yang dapat memberikan ketegangan dalam hati.

Dari sekian banyaknya aktor yang bermain dalam Avatar Netflix ini, rupanya salah satu aktor ada yang berasal dari Tanah Air, yaitu Ruy Iskandar. Ini merupakan langkah besar bagi Ruy, mengingat popularitas global dari franchise Avatar Netflix ini.

Peran Ruy Iskandar dalam serial Avatar: The Last Airbender dari Netflix sebagai Letnan Jee, seorang perwira senior di kapal Zuko dan Iroh, telah menarik perhatian publik. Dalam perannya, ia mengikuti pangeran Zuko yang diasingkan dalam misi untuk menemukan Avatar dari Negeri Pengembara Udara.

Melansir dari unggahan akun Instagramnya Ruy, ia telah menyatakan kebanggaannya atas kolaborasi dengan lawan mainnya dalam serial tersebut. Dia menggambarkan pengalaman bekerja dalam serial ini sebagai sebuah keajaiban, dan ia menganggap rekan-rekan setimnya sebagai teman dekat.

Dan berikut ialah beberapa fakta yang harus Kamu ketahui tentangnya:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

Kecintaan pada dunia akting sudah dilatih pada masa-masa sekolahnya

Ruy lahir pada 27 Juni 1984 di Indonesia, dan Ruy menyelesaikan pendidikannya di Jakarta International School, di mana ia pertama kali jatuh cinta dengan dunia akting. Melansir dari Rottentomatoes.com, bawasannya dunia akting rupanya bukan hal yang mustahil bagi Ruy Iskandar ketika ia besar di Indonesia hingga hampir tamat SMA. Dia mengambil kelas teater karena menurutnya itu mudah dan akhirnya terpesona oleh seni tersebut.

Meskipun ia sempat menghadapi tantangan dalam industri hiburan lokal, di mana ia merasa tidak diterima karena berbagai alasan, Ruy tidak pernah kehilangan hasratnya untuk berakting.

3 dari 6 halaman

Panggung teater rupanya menjadi titik awal kesuksesan dia sebelum tenar di layar kaca

Kegigihannya dalam dunia seni teater membawanya ke negara New York, tempat ia mengejar pendidikan akting lebih lanjut dan akhirnya memulai karier di panggung teater.

Setelah menyelesaikan pendidikannya di New York University yang mengambil jurusan keaktoran pada tahun 2010, Ruy mulai terlibat dalam berbagai pertunjukan teater di Broadway dan Off-Broadway, menunjukkan kemampuannya sebagai aktor serbaguna.

Dilansir dari Goodmantheater.com, Ruy Iskandar rupanya memulai debutnya di Goodman Theatre, didalamnya ada daftar pertunjukkan teater panggung yang telah dimainkan olehnya, diantaranya ialah tampil di Broadway in Macbeth (Lincoln Center Theater). Pengalaman di Off-Broadway-nya termasuk The Dance and the Railroad (Signature Theatre), Measure for Measure (Public Theater), The Hunters (Cherry Lane Theatre), Purim Play (Classic Stage Company), You for Me for You (Ma-Yi Theater Company) dan Hamlet. Karya regional Ruy Iskandar termasuk American Night: Ballad of Juan José (Denver Center Theatre Company) dan Twelfth Night serta King Lear (Pennsylvania Shakespeare Festival).

4 dari 6 halaman

Ia juga rupanya cinta terhadap dunia olahraga

Ruy Iskandar rupanya juga ahli bela diri, tepatnya dalam seni bela diri Karate Shotokan khas Jepang, bahkan pada tahun 2012 pun ia mendapatkan juara dunia dalam Asosiasi Karate Olahraga Internasional.

Tak hanya itu, pada tahun 2015 ia pun berlatih olahraga Es Hoki, dimana tujuannya ia berlatih olahraga itu rupanya untuk bermain dalam serial televisi Benders. Serial televisi Benders (2015) mengikuti kisah sekelompok teman yang terikat oleh obsesi irasional mereka terhadap tim es hoki pria mereka yaitu The Chubbys. Ruy Iskandar memerankan tokoh Sebalos dalam serial televisi tersebut.

5 dari 6 halaman

Pernah bermain dalam film dan serial televisi Hollywood ternama

Melansir dari IMDb, Ruy Iskandar rupanya pernah bermain dalam film dan serial televisi ternama, sebelum ketenarannya dalam Avatar: The Last Airbender-nya Netfllix.

Serial televisi yang pernah ia terlibat ialah The Blacklist, Gotham, Benders, Sneaky Pete, dan The Rookie. Dan juga ia pernah beberapa kali masuk ke dalam garapan film layar lebar, salah satu yang membuat namanya naik daun ialah dalam film komedi keluarga yaitu Yes Day pada tahun 2021.

6 dari 6 halaman

Tak hanya berakting depan kamera, Ruy juga seorang sutradara

Ruy Iskandar memang memiliki bakat yang meluas ke luar dunia akting, termasuk ke dalam dunia penyutradaraan. Pada tahun 2016, Ruy mengambil langkah sebagai sutradara dengan film pendek bertajuk Rex. Meskipun informasi spesifik tentang karya sutradaranya terbatas, langkah ini menunjukkan keinginannya untuk mengeksplorasi aspek-aspek kreatif lain dari pembuatan film.

Keterlibatan Ruy dalam penyutradaraan menambahkan dimensi baru pada karier seninya dan menunjukkan keberanian serta dedikasi untuk terus berkembang dan mencoba hal-hal baru di industri hiburan. Ini juga membuktikan bahwa Ruy tidak hanya seorang pemeran yang berbakat, tetapi juga seorang kreator yang memiliki visi artistik untuk menceritakan kisah melalui lensa kamera.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.