27 Juli Hari Sungai dan Kondisi Sungai di Indonesia yang 46% Tercemar

Liputan6.com, Jakarta Penasaran berapa jumlah sungai yang dimiliki oleh Indonesia. Jawabnya mengejutkan. Menurut Pusat Penelitian Limnologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menyebutkan, Indonesia saat ini belum memiliki data jumlah danau dan sungai secara tepat.

Bentang alam Indonesia menyimpan sungai-sungai yang panjang membelah pulau. Terbanyak di Kalimantan. Beberapa sungai itu diantaranya Sungai Kapuas yang mempunyai panjang 1.143 km, Sungai Mahakam yang mempunyai panjang 920 km dan Sungai Barito sepanjang 900 km.

Tentu saja sungai-sungai itu merupakan potensi yang bisa dimaksimalkan untuk meningkatkan taraf hidup warganya.

Namun ternyata banyak sungai di Indonesia yang sudah tercemar. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), sekitar 46 persen sungai di Indonesia dalam keadaan tercemar berat, 32 persen tercemar sedang berat, 14 persen tercemar sedang dan 8 persen tercemar ringan.

Sungai Citarum, merupakan sungai terkotor sejak sepuluh tahun lalu. Para peneliti dan ahli lingkiungan menyatakan banyak limbah yang mencemari sungai ini. Air sungai menjadi warna-warni akibat limbah dari pabrik tekstil yang berada di sekitaran sungai.

Hari Sungai Nasional dimaksudkan untuk menggerakkan kepedulian kita untuk berkolaborasi, bahu membahu menjaga kebersihan dan kelestarian sungai di sekitar kita, bukan sebagai tempat sampah raksasa.

Akankah kita semua bisa mewujudkan sungai-sungai di sekitar kita berubah menjadi sungai yang bersih, bebas sampah dan limbah?

Pemerintah menetapkan tanggal 27 Juli sebagai Hari Sungai Nasional sejak tahun 2011, yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2011 pasal 74.