Kisah Difabel Jual Karya Sulam dengan Kaki Ini Buat Haru

Citizen6, Tiongkok - Seorang pria berbakat di Tiongkok, baru-baru ini tengah menjadi perbincangan publik, khususnya para pengguna jejaring sosial karena menjajakan karya rumit bordir di jalan Changsa yang ia buat tanpa bantuan tangannya.

Kisah malangnya berawal ketika usia Xiaolou masih 5 tahun, ia harus merelakan kedua tangannya diamputasi setelah kesetrum oleh kabel tegangan tinggi. Dilansir shanghaiist.com, Jumat (18/3/2016), seiring waktu berlalu, ia akhirnya belajar bagaimana cara menggunakan kakinya untuk melakukan hal-hal sederhana dalam kesehariannya. Ketika usianya menginjak 21 tahun, hidupnya pun berubah setelah ia melihat tetangganya bekerja sebagai tukang jahit.

Xiaolou akhirnya mulai membeli bahan dan peralatan menjahit untuk berlatih bersama temannya. Pada awalnya ia memang kesulitan, jari kakinya mulai terasa seperti pincushions ketika ia tengah mengontrol jarum jahit.

Pasa saat itu usianya menginjak 24 tahun sehingga ia dapat dengan mudah belajar dan menguasainya. Tak hanya itu, hasil karyanya juga ia jual ke kota-kota besar di seluruh Tiongkok. Lokasi pertama yang ia kunjungi adalah Shanghai, di sana ada seseorang baik hati yang membeli karyanya dengan harga 1000 yuan atau setara dengan Rp2 juta.

Xiaolou berharap dengan uang tabungannya nanti bisa membelikan ibunya mesin cuci. Dalam jangka panjang, ia ingin menemukan pacar dan menjalankan bisnisnya sendiri.

(ul)

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6