Usai Dipecat Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer Belum Siap Balik Jadi Pelatih

Liputan6.com, Jakarta Mantan manajer Manchester United (MU) Ole Gunnar Solskjaer mengaku belum siap kembali menduduki kursi kepelatihan. Padahal, pria berusia 50 tahun itu sejatinya sudah hampir dua tahun jadi pengangguran usai didepak oleh Setan Merah pada November 2021.

Sekadar informasi, pemutusan kerja sama MU dengan Solskjaer memang dilatari oleh sejumlah alasan. Pelatih asal Norwegia itu gagal mengantar Setan Merah tampil menjanjikan di masa kepemimpinannya.

Manchester United sering kalah dari tim-tim lemah pada musim 2021/2022. Solskjaer juga nampak kesulitan memaksimalkan amunisi, dengan sejumlah peemain pilihannya gagal memberi dampak signifikan.

Terlepas dari hal itu, laporan Mirror mengungkap Solskjaer rupanya sukses menarik minat sejumlah tim Inggris lain pasca berpisah dari MU.

Kegagalannya menukangi Setan Merah nampaknya tak memengaruhi Burnley dan Leicester yang sempat santer dikaitkan dengan sang pelatih, walau kedua klub masih belum berjodoh dengan Solskjaer.

Kabar teranyar mengungkap eks manajer MU kembali mendapat tawaran untuk balik ke kursi pelatih. Kali ini giliran timnas putri Norwegia yang digadang-gadang mengharapkan jasanya.

Mereka memang tengah berburu pelatih anyar usai berpisah dari Hege Riise pada 1 September lalu, menyusul penampilan Norwegia yang mengecewekan di ajang Piala Dunia Wanita.

Pemberitaan Mirror mengungkap pihak tim nasional pun sudah berupaya menggelar pembicaraan dengan Solskjaer terkait hal ini. Namun, eks juru taktik Setan Merah lagi-lagi malah menampik kesempatan untuk kembali bekerja.